Liputan6.com, Jakarta - Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky berharap kemenangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memotivasi atlet lain, dimulai pada India Open 2023 yang bergulir 17-22 Januari.
Fajar/Rian menjuarai ajang pembuka tahun, yakni Malaysia Open 2023, usai menaklukkan wakil China Liang Wei Keng/Wang Chang.
"Prestasi Fajar/Rian tentu menjadi awal yang bagus bagi bulu tangkis Indonesia di awal tahun. Kemenangan ini semoga memotivasi pemain lain. Tak hanya di ganda putra, tetapi juga sektor lain untuk mengejar prestasi. Semoga sukses ini bisa terus berlanjut ke turnamen berikutnya di India Open dan Indonesia Masters," tegas Rionny dalam keterangan yang diterima Liputan6.com.
Advertisement
Rionny menyebut, Fajar/Rian sudah memenuhi target Indonesia membawa pulang satu gelar dari Malaysia Open.
"Saya senang dan bersyukur, Indonesia bisa merebut gelar juara dari Malaysia. Target yang dibebankan kepada sektor ganda putra, bisa terpenuhi. Ada gelar juara dari Fajar/Rian," tutur Rionny.
Menurut Rionny, performa Fajar/Rian memang prima dan bagus. Mereka telah bertarung dengan jaya juang tinggi. Fajar/Rian juga memiliki mentalitas yang bagus. Disiplinnya juga layak dipuji.
"Dari pertandingan babak pertama hingga final, Fajar/Rian selalu bertanding tiga gim. Cuma di semifinal yang main dua gim. Tidak mudah perjalanannya. Tetapi, inilah kelebihan mereka yang layak diteladani pemain lain. Mereka punya persiapan bagus, mental bagus, siap capek, dan daya juang hebat," ujar Rionny.
Evaluasi PBSI
Rionny menyebut kinerja wakil Indonesia di Malaysia Open secara umum belum merata. Selain ganda putra, performa di sektor ganda putri juga bagus. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti bisa ke semifinal. Hanya karena Fadia cedera, impian lolos ke final dan mempertahankan gelar jadi buyar.
Pada tunggal putra, hasilnya memang kurang menggembirakan. Para pemain masih gampang mengikuti pola permainan lawan dan kurang sabar.
"Pemain harus siap capek dan pantang menyerah. Mereka juga masih banyak melakukan kesalahan sendiri," katanya.
Di tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung bisa menyingkirkan unggulan He Bing Jiao pada putaran pertama. Namun setelahnya Jorji justru takluk dari Hsu Wen-chi asal Chinese Taipei.
"Skill yang dimiliki tidak keluar. Senjata andalannya juga tidak keluar. Saat-saat di poin kritis, dia harus main rapi dan jangan membuat error," ungkap Rionny.
Rionny juga menilai kinerja ganda campuran juga kurang bagus. Menurutnya, para pemain baru tampil 50 persen. "Mereka juga kurang cepat beradaptasi. Sering hilang fokus di tengah jalan. Mereka harus bisa bermain lebih safe," pungkasnya.
Advertisement
14 Wakil Indonesia
Total ada 14 wakil Indonesia yang bakal tampil di India. Jumlahnya berkurang karena Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti mundur karena cedera. Dengan begitu, Indonesia tidak punya wakil di nomor ganda putri. “Apri/Fadia batal tampil di India Open,” ungkap pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian.
Berikut daftar atlet Indonesia di India Open 2023:
Tunggal Putra
Jonatan Christie
Anthony Sinisuka Ginting
Shesar Hiren Rhustavito
Chico Aura Dwi Wardoyo
Tunggal Putri
Gregoria Mariska Tunjung
Ganda Putra
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin
Ganda Campuran
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari
Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja
Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela