Liputan6.com, Jakarta- Ada yang berbeda dengan penampilan West Bandits Solo di awal musim Liga Basket Indonesia atau IBL 2023. Jersey klub basket pimpinan Gading Marten tersebut ditutupi oleh lakban di beberapa bagiannya.
Jersey West Bandits ditutup lakban pada bagian nama sponsor tim. Seperti diketahui, West Bandits musim ini disponsori oleh Mansion Sports yang menggantikan posisi Combiphar sebagai sponsor utama tim.
Baca Juga
Menurut manajer West Bandits, Cesar Wilhelm, timnya terpaksa menutup tulisan Mansion Sports di jersey dengan lakban karena mengikuti arahan dari IBL.
Advertisement
Sayangnya Cesar masih belum mau blak-blakan lebih lanjut soal penggunaan lakban untuk menutupi sponsor utama klubnya.
“Mansion Sports sudah dari musim lalu jadi sponsor kita dan tahun ini mereka meningkatkan nilai dengan menjadi title sponsor West Bandits. Lebih jelasnya terkait alasan pelarangan ini bisa ditanyakan ke pihak IBL,” kata Cesar kepada wartawan pada pertengahan Januari 2023.
Liputan6.com sudah coba menghubungi Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah sejak Rabu (18/1/2023) siang. Namun sudah lebih dari 24 jam, Junas maupun humas IBL belum juga memberikan respons soal penutupan sponsor West Bandits.
Tiga Musim
Mansion Sports sendiri menjadi sponsor utama West Bandits selama tiga musim sejak Desember 2022 lalu. Selain memberikan uang, Mansion Sports juga menyediakan lapangan basket untuk berlatih tim West Bandits.
Sebelum menjadi sponsor utama West Bandits, Mansion Sports pernah sponsor bagi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Mansion Sports menjadi sponsor Indonesia International Challenge 2022.
Advertisement
Terry dan Nesta
Saat itu Ketua Pelaksana Indonesia International Challenge 2022, Armand Darmadji turut menjelaskan profil Mansion Sports yang menjadi sponsor utama turnamen ini.
"Mansion Sports adalah perusahaan baru yang berdiri di Indonesia dan bergerak di bidang sasana olahraga," ungkap Armand Darmadji dalam rilis PBSI, Selasa (13/9/22).
Mansion Sports juga membuat heboh pada akhir 2022 lalu dengan membawa dua legenda sepak bola dunia John Terry dan Alessandro Nesta ke Jakarta.
Keduanya saat itu bertanding laga amal dengan beberapa pesepakbola nasional dan selebriti di Stadion Patriot Candrabhaga. Terry dan Nesta juga sempat bertemu Menteri BUMN Erick Thohir di Sarinah.