Sukses

Tes Pramusim MotoGP Selesai, Marc Marquez Beri Kabar Baik soal Masa Depannya di Repsol Honda

Marc Marquez diisukan punya klausul kontrak yang membuatnya bisa meninggalkan Repsol Honda sebelum kontrak berakhir di MotoGP.

Liputan6.com, Kuala Lumpur Marc Marquez belum puas dengan hasil tes pramusim MotoGP yang berlangsung di sirkuit Sepang, Malaysia pada 10-12 Februari 2023. Pada hari ketiga tes, Marquez hanya mampu berada di posisi ke-10.

Dia bahkan berada di bawah adiknya Alex Marquez yang kini sudah gabung Gresini Ducati. Luca Marini masih menjadi yang tercepat dengan waktu lap 1 menit 57,889 detik.

Marquez sudah memprediksi hasil buruk ini. Dia memang mempertanyakan kualitas mesin dari motor prototipe yang akan dipakai untuk MotoGP 2023.

Namun sebelum tes, Skysport melemparkan pertanyaan menegangkan buat Repsol Honda. Dia menayakan kepada Marquez apakah punya klausul keluar dari Honda di luar kontraknya, Marquez pun memberi jawaban yang membuat Honda tenang.

"Saya tak bisa memikirkan soal ini sebelum musim dimulai. Saya punya dua tahun kontrak dan saya ingin menang, mungkin dengan Honda," kata Marquez seperti dikutip crash.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kontrak Marquez

 

Marquez saat ini berstatus pembalap dengan gaji terbesar di MotoGP. Dia dibayar 12,5 juta euro per musim oleh Repsol Honda dan terikat kontrak hingga 2024.

Kepergian Alex Marquez ke Gresini Ducati menjadi pemicu rumor kepergian Marquez. Inilah yang membuat dia diduga akan mengikuti jejak adiknya itu ke tim Italia.

"Setelah empat tahun, saya selalu kurang bagus di tes musim digin meski saya juga masih bermasalah dengan bahu. Di Desember lalu, saya melakukan pengobatan yang berguna sehingga membuat saya tak merasa sakit saat balapan," katanya.

"Saya senang dengan bagaimana kondisi fisik saya sekarang, meski saya belum 100 persen. Namun tubuh sudah bekerja dengan baik di bulan-bulan terakhir."

 

3 dari 5 halaman

Benahi Motor

 

Marquez sudah menyatakan ketidakpuasannya dengan kualitas motor di tes Sepang. Dia meminta Honda memperbaiki motor pada tes terakhir di sirkuit Portimao.

"Kami tak punya waktu untuk membawa tiga motor ke Portimao. Kami harus memilih satu motor saja," katanya.

"Motor sekarang sama seperti saat tes Valencia, konsep sama, masalah sama. Sekarang waktunya untuk pecahkan masalah."

4 dari 5 halaman

Jajal 4 Motor

Marc Marquez sudah menjajal empat motor Honda dari dua hari tes pramusim MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Sepang. Pembalap Repsol Honda itu pesimistis bisa menentukan pilihan meski tes pramusim Sepang selesai.

Marquez mengaku baru bisa pilih dua mesin pada tes terakhir di sirkuit Portimao pada 11-12 Maret 2023 nanti. Empat motor yang dipakai Marquez di tes pramusim MotoGP Sepang yaitu satu motor spek 2022 dan tiga motor dengan livery hitam yang merupakan motor prototipe.

Marquez tak menyebut motor mana yang tak sesuai dengan keinginannya. Namun dia meyakini motor yang "jelek" akan tak dipakainya lagi di sisa tes Sepang.

"Hari ini (kemarin), motor Repsol Honda yang berwarna tak lagi di paddock karena itu motor 2022. Kami konsentrasi dengan tiga motor hitam yang berbeda," kata Marquez seperti dikutip crash.

"Kami menjajal ketiga motor. Ada satu motor yang tak dipakai lagi, kami akan terus bekerja keras. Saya tak akan sebut motor mana yang saya tolak, mungkin hari ini tak ada lagi di paddock."

5 dari 5 halaman

Posisi Marquez

Pada tes pramusim hari kedua yang diguyur hujan, Marquez hanya mapu mencatatkan waktu terbaik ke-13. Dia terpaut 0,714 detik dari Jorge Martin yang menjadi tercepat pada tes hari kedua.

Marquez mengaku ada dua motor tersisa yang akan dijajalnya pada Minggu (12/2/2023). Ada plus minus dari kedua motor yang tersisa.

"Ada satu motor yang beda dibandingkan yang lain dan ada satu lagi yang kurang potensial tapi ada hal menarik. Jadi mekanik harus analisa ini dan mereka punya waktu satu bulan," kata Marquez.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.