Sukses

Tak Pakai Basa-basi, Pelatih Inter Miami Akui Masih Berambisi Kejar Lionel Messi

Pelatih Inter Miami Phil Neville mengakui pihaknya masih tertarik mengejar kesepakatan dengan pemenang Piala Dunia 2022, Lionel Messi.

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Inter Miami Phil Neville mengakui pihaknya masih tertarik mengejar kesepakatan dengan pemain Paris Saint-Germain sekaligus juara Piala Dunia, Lionel Messi.

Dalam pernyataannya kepada The Times, Neville menyebut La Pulga bersama gelandang Barcelona Sergio Busquets masuk dalam radar incarannya.

“Saya tidak akan menyangkal spekulasi yang menyebut bahwa kami (Inter Miami) tertarik pada Lionel Messi dan Sergio Busquets. Kami memang ingin membawa pemain terbaik dunia ke klub ini,” ujar Neville seperti dilansir dari Daily Mail.

“Messi dan Busquets adalah dua penggawa yang menonjol dalam beberapa tahun terakhir. Mereka pemain hebat yang masih akan memberikan keuntungan besar bagi organisasi ini. Untuk MLS, (kedatangan mereka) akan menjadi game-changer,” sambungnya.

Neville mengeklaim klub besutannya memang kerap dikaitkan dengan sejumlah penggawa top dunia. Beberapa di antaranya meliputi Sergio Ramos, Dani Alves, hingga Luis Suarez.

“Sejak saya bergabung bersama Miami, saya pikir kami telah dikaitkan dengan sejumlah pemain sepak bola top dunia. Mulai dari Sergio, Ramos, Dani Alves, Robert Lewandowski, Willian, Cesc Fabregas, Luis Suarez, semuanya bisa Anda sebut,” tutur Neville.

“Kami akan selalu dikaitkan dengan pemain-pemain terbaik dunia. Kami punya Gonzalo Higuain dan Blaise Matuidi. Sekarang kami juga memiliki kesempatan untuk mendatangkan beberapa pemain baru (yang terganjal salary cap liga) setelah mereka pensiun,” tandas dia.

2 dari 4 halaman

Sempat Dikaitkan

Sekadar informasi, Lionel Messi memang sempat dihubung-hubungkan dengan Inter Miami beberapa waktu lalu. Laporan media Prancis, L’Equipe, pada awal bulan ini mengeklaim La Pulga tengah mempertimbangkan masa depannya di Paris Saint-Germain (PSG).

Seperti diketahui, kontrak Messi bersama rakasasa Prancis bakal habis pada Juni 2023.  Kubu MLS pun disebut-sebut sebagai tim yang tertarik menampung jasanya.

Neville juga tak menutupi upaya yang coba dilakukan pihak klub untuk mengontrak penggawa internasional Argentina jelang kampanye 2023. Namun, sang pelatih menyadari pihaknya butuh waktu untuk merealisasikan langkah tersebut.

“Kami ingin membawa pemain terbaik dunia ke klub, dan dia (Lionel Messi) mungkin adalah pemain terbaik (saat ini),” beber Neville pada 9 Januari lalu, seperti dilansir dari Daily Mail.

“(Akan tetapi) kesepakatan apapun bagi DP (Designated Player) yang berada di level itu cenderung rumit. Hal ini membutuhkan waktu,” tambahnya kala itu.

3 dari 4 halaman

Dukungan Kapten

Ambisi Neville mendapat dukungan dari kapten Inter Miami, Gregore. Pesepak bola berusia 28 tahun itu mengaku senang jika mendapat kesempatan bermain dengan Lionel Messi. Pasalnya, ia jadi bisa belajar dari salah satu pesepak bola terbaik dunia.

“Kenapa tidak (mengontrak Messi)? Saya percaya hal itu bisa terjadi. Pemain di seluruh dunia memandang MLS sebagai liga yang hebat,” tutur Gregore mengenai potensi penandatanganan Messi oleh Inter Miami.

“Jika Messi datang, saya akan senang karena saya suka bermain dengan yang terbaik serta belajar dari mereka,” sambung penggawa kelahiran 2 Maret 1994 tersebut.

4 dari 4 halaman

Kesepakatan Baru

Ambisi Neville untuk memboyong Messi ke Inter Miami memang bukanlah hal mustahil. Namun, rencana tersebut kemungkinan bakal sulit terwujud mengingat La Pulga saat ini dilaporkan sedang dalam proses negosiasi kontrak baru dengan Les Parisiens.

La Pulga sebelumnya memang sempat dirumorkan bakal hengkang dari sang pemuncak klasemen Ligue 1. Klub lamanya Barcelona pun digadang-gadang tertarik untuk memulangkan mantan pemain mereka ke Camp Nou.

Namun, PSG kabarnya bertekad mempertahankan Messi di Parc des Princes. Direktur klub Luis Campos belum lama ini mengeklaim bahwa pembicaraan mengenai kesepakatan baru dengan La Pulga sedang berlangsung.

Messi dan PSG konon belum mencapai kesepakatan mengenai durasi kontrak dan besaran upah. Namun, ada komitmen dari kedua belah pihak untuk mencari solusi, dengan negosiasi diperkirakan akan berlanjut selama beberapa minggu ke depan.