Liputan6.com, Jakarta - Tottenham Hotspur bergerak cepat di pasar. Mereka dilaporkan tertarik mendatangkan Julian Nagelsmann yang baru saja dipecat Bayern Munchen.
Manuver Spurs juga terjadi di tengah gelapnya masa depan Antonio Conte di kursi nakhoda. Kontrak Conte di London Utara habis pada akhir musim ini.
Baca Juga
Namun, hubungannya dengan manajemen memanas belakangan ini. Conte menyebut petinggi Tottenham tidak serius mengangkat klub yang pacelik gelar dalam dua dekade belakangan.
Advertisement
Sky Sports melaporkan, Tottenham berpeluang memecat Conte sebelum jeda internasional berakhir. Mereka lalu membidik Nagelsmann sebagai penggantinya.
Sebenarnya Tottenham dikabarkan menginginkan jasa Thomas Tuchel. Namun yang bersangkutan terlebih dahulu dipinang Bayern Munchen.
Selain melirik Nagelsmann, Tottenham telah memantau beberapa nama potensial untuk menggantikan posisi Conte ketika kontraknya habis Juni mendatang. Namun, tudingan Conte di jumpa pers kontroversial pekan lalu membuat klub ingin mempercepat rencana menggantikan pelatih asal Italia itu.
Beberapa nama yang disukai CEO Tottenham Hotspur Daniel Levy antara lain Marco Silva, Roberto De Zerbi, Sergio Conceicao, Thomas Frank, serta Vincent Kompany.
Julian Nagelsmann Dipecat Bayern Munchen
Bayern Munchen memecat pelatih Julian Nagelsmann pada Jumat (24/3/2023) malam WIB. Pemecatan pria 35 tahun itu cukup tak terduga.
Pasalnya Munchen baru saja lolos ke babak perempat final Liga Champions dengan mendepak Paris Saint Germain. Die Rotten unggul agregat 3-0 atas Lionel Messi dan kolega.
Di Bundesliga, prestasi Munchen musim ini memang agak loyo. Mereka baru saja didepak Borussia Dortmund dari puncak klasemen akhir pekan kemarin.
Kekalahan 1-2 dari Bayer Leverkusen membuat Munchen tertinggal satu angka dengan selisih satu angka dari Dortmund. Padahal biasanya Munchen begitu mendominasi di liga domestik.
Bayern Munchen secara mendadak langsung mencopotnya. Nagelsmann sendiri bahkan tak mengetahui pemecatan tersebut. Dia baru menyadarinya dari media karena saat ini sedang liburan bersama istrinya di tengah jeda kompetisi karena ada agenda pertandingan internasional.
Pemecatan Nagelsmann selain karena loyo di Bundesliga diduga juga karena hubungan kurang baik dengan pemain-pemain senior termasuk kiper Manuel Neuer. Munchen juga tidak mau kehilangan kesempatan mendapatkan jasa Tuchel yang sedang menganggur usai dipecat Chelsea.
Munchen bergerap cepat mengganti Nagelsmann dengan Tuchel karena khawatir eks pelatih Borussia Dortmund itu keburu diambil klub lain jika menunggu sampai akhir musim. Real Madrid kabarnya berminat merekrut Tuchel.
Advertisement
Prestasi Thomas Tuchel
Hadir sebagai pengganti Nagelsmann di Bayern Munchen adalah Thomas Tuchel. Keduanya ternyata mempunyai hubungan yang cukup unik karena sempat berbagi pekerjaan. Waktu itu, Tuchel menjadi pelatih bagi Nagelsmann.
Namun, karena mengalami cedera lutut, Nagelsmann pun harus pensiun dini dan saat itu ia bermain dengan Augsburg II atau tim cadangan. Ia pun kemudian bertemu dengan Tuchel karena sempat melatih Augsburg II.
Tuchel pun memberikan pekerjaan kepada Nagelsmann untuk membuat analisis mengenai permainan lawan. Dari situ, ia banyak berlatih dari Tuchel dan akhirnya membuatnya menjadi seorang pelatih.
Profil Thomas Tuchel
Thomas Tuchel merupakan kelahiran 28 Agustus 1973 di Krumbacah, Jerman Barat. Ia dikenal sebagai manajer sepak bola profesional Jerman.
Tuchel juga sempat menjadi pemain sepak bola yang berposisi sebagai bek ketika dia bermain untuk Stuttgarter Kicker dan SSV Ulm.
Adapun dalam karier manajernya, ia sempat menjadi manajer untuk klub besar di dunia seperti FC Augsburg II, Mainz 05, Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, dan Chelsea.
Ada banyak penghargaan yang diterima Tuchel dalam karier manajernya seperti penghargaan individunya berikut ini:
1. VDV Bundesliga Coach of the Season (2015-2016)
2. Premier League Manager of the Month: (Maret 2021), (Oktober 2021)
3. German Football Manager of the Year: (2021)
4. UEFA Men’s Coach of the Year: (2020-2021)
5. IFFHS Men’s World’s Best Club Coach (2021)
6. The Best FIFA Football Coach (2021).