Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo akan melantik Dito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora. Dia akan menggantikan Zainudin Amali yang mengundurkan diri sebagai Menpora.
"Ya benar dilantik," kata salah satu sumber di kalangan istana kepresidenan pada Senin (3/4) seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga
Dito Ariotedjo adalah Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) periode 2017-2022, organisasi kepemudaan yang berada di bawah Partai Golkar. Dia diketahui juga menjadi Ketua Panitia HUT Golkar ke-58 pada tahun lalu.
Advertisement
Pria kelahiran Jakarta, 25 September 1990 itu adalah pengusaha yang pada 2021 lalu bekerja sama dengan Raffi Ahmad dan CEO Prestige Motor untuk membentuk Rans Sport.
Di bidang olahraga, Dito pernah pernah menjadi Chef de Mission kontingen Indonesia ke Youth Olympic 2018 Argentina dan menjadi pengurus Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) DKI Jakarta.
Ia kini menjabat sebagai Chairman Rans Nusantara FC yang berlaga di Liga 1 2022/2023 dan bagian dari Rans PIK Basketball di Indonesia Basketball League (IBL).
Sejak April 2022, Dito masuk ke dalam jajaran tim ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia.
Â
Kepala BNPT
Presiden Joko Widojo juga dikabarkan akan melantik Komjen Pol. Rycko Amelza Daniel menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Rycko merupakan lulusan Akademi Kepolisian 1988 dengan meraih predikat lulusan terbaik. Pria kelahiran Bogor, 14 Agustus 1966 tersebut berpengalaman dalam bidang reserse.
Rycko pernah menjadi Kapolres Metro Jakarta Utara pada 2008. Pada 2009, dia terpilih menjadi ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada periode kedua pemerintahan SBY.
Selanjutnya Rycko menjabat Wakapolda Jawa Barat pada 2013, Kepala Sekolah Tinggi Ilmu Kepolsian (STIK) Lemdikpol pada 2014, Kapolda Sumatera Utara pada 2016, Gubernur Akpol pada 2017, Kapolda Jawa Tengah pada 2019, Kepala Baintelkam Polri 2020 dan Kepala Lemdiklat Polri 2021.
Di bidang terorisme, Rycko pernah tergabung dalam tim Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri yang mengamankan teroris Dr Azahari dan kelompoknya di kota Batu, Malang, pada 9 November 2005.
Â
Advertisement
Zainudin Amali dan Boy Rafli Amar
Zainudin Amali mengundurkan diri sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga setelah mengajukan surat sejak 9 Maret lalu. Dia memutuskan mundur setelah terpilih sebagai wakil ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Posisi yang ditinggalkan Zainudin Amali saat ini sementara diduduki Muhadjir Effendy sebagai pelaksana tugas atau plt. Muhadjir merupakan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Sedangkan Komjen Pol. Rycko Amelza menggantikan Komjen Pol. Boy Rafli Amar sebagai sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme atau BNPT. Boy Rafli Amar digantikan karena memasuki masa pensiun.