Sukses

Palu Vonis Akhir Segera Diketuk, Marc Marquez Dicap Sebagai Pelaku Kesalahan yang Tidak Mau Dihukum

Keputusan terkait status hukuman Marc Marquez segera keluar. Terlepas hasilnya, aksi rider Repsol Honda itu mendapat kritik pedas dari otoritas.

Liputan6.com, Jakarta - Keputusan terkait status hukuman Marc Marquez segera keluar. Terlepas hasilnya, aksi rider Repsol Honda itu mendapat kritik pedas dari otoritas.

Presiden Federasi Motorsport Internasional (FIM) Jorge Viegas menyebut keputusan Marquez melakukan banding terhadap sanksi yang diterimanya membuka ruang intepretasi negatif dari publik.

Viegas menyebut Marc Marquez kini dianggap sebagai pelanggar aturan yang tidak mau mengaku bersalah.

"Situasinya jelas. Marc melakukan kesalahan dan menyetujui penalti. Namun, hukuman panel steward sedikit rancu, maka saya meminta mereka memperjelasnya," ungkap Viegas dilansir Crash.

"Tim Honda kemudian mengajukan banding, meski saya sudah berbicara pribadi dengan manajer (Alberto Puig) mereka. Langkah itu tidak salah. Bola kini berada di hakim banding yang segera mengeluarkan vonis."

"Tapi jika berada di posisi Marquez, saya akan menjalani vonis awal. Langkah banding membuat orang berpikir dia tidak mau menjalani hukuman, yang jelas bukanlah hal baik," ungkap Viegas.

Marquez melakukan blunder sehingga menabrak andalan RNF Aprilia Miguel Oliveira terjatuh pada seri pembuka MotoGP 2023 di Algarve International Circuit, Portugal, bulan lalu.

Akibatnya Oliveira terkena cedera sehingga melewatkan ajang berikutnya di Argentina. Marquez sendiri juga absen di Negeri Tango karena mesti menjalani operasi.

Atas perilakunya tersebut, Marquez dijerat long penalty ganda yang berlaku untuk MotoGP Argentina. Namun, sang juara dunia delapan kali 'bebas' dari sanksi karena tidak balapan di sana.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kritik untuk Marc Marquez

Merasa Marquez memanfaatkan celah dalam peraturan, otoritas kompetisi kemudian merevisi ketentuan. Dia harus menjalani vonis tersebut pada balapan yang selanjutnya diikuti.

Menyikapi ini, Repsol Honda mengajukan keberatan karena Marquez dijerat ketika hukum belum berubah. Hingga kini Pengadilan Banding MotoGP belum mengeluarkan keputusan. 

Yang jelas, manuver Marquez yang membahayakan serta langkah bandingnya sudah menuai kritik dari berbagai pihak. Salah satunya CEO Aprilia Massimo Rivola.

"Mereka salah menyusun kata sehingga sekarang harus mencari cara mengatasi kekacauan ini. Pada dasarnya pembalap yang melakukan kesalahan harus diganjar seberat-beratnya," katanya.

Rivola menekankan pentingnya sanksi berat karena musim 2023 menghadirkan lomba baru yakni sprint race. Artinya, pembalap yang cedera karena ulah pesaing terancam melewatkan lebih banyak ajang sehingga kehilangan potensi merebut poin.

"Jika sudah ada lima yang absen hingga seri ketiga, ada kemungkinan hanya pembalap penguji yang tampil di pertengahan musim," ujar Rivola.

Marquez melewatkan balapan di Argentina dan Amerika Serikat akibat cedera yang diderita pada crash di Portugal. Belum diketahui apakah dia fit untuk seri berikutnya di Spanyol akhir pekan ini.

3 dari 4 halaman

Jadwal MotoGP Spanyol

Jumat, 28 April 2023

15.45-16.30 WIB: Latihan Bebas 1

20.00-21.00 WIB: Latihan Bebas 2

Sabtu, 29 April 2023

15.10-15.40 WIB: Latihan Bebas 3

15.50-16.05 WIB: Kualifikasi 1

16.15-16.30 WIB: Kualifikasi 2

20.00 WIB: Sprint Race

Minggu, 30 April 2023

15.45-15.55 WIB: Pemanasan

20.00 WIB: Balapan

4 dari 4 halaman

Klasemen MotoGP 2023

Peringkat-Posisi Sebelumnya-Pembalap-Negara-Tim (Motor)-Poin (Selisih)

1 = Marco Bezzecchi ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) 64

2 = Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP23) 53 (-11)

3 ^6 Alex Rins SPA LCR Honda (RC213V) 47 (-17)

4 ^1 Maverick Viñales SPA Aprilia Racing (RS-GP23) 45 (-19)

5 Ë…2 Johann Zarco FRA Pramac Ducati (GP22) 44 (-20)

6 ^7 Luca Marini ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) 38 (-26)

7 ^5 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 34 (-30)

8 Ë…4 Alex Marquez SPA Gresini Ducati (GP22) 33 (-31)

9 Ë…2 Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) 30 (-34)

10 = Franco Morbidelli ITA Monster Yamaha (YZR-M1) 29 (-35)

11 Ë…5 Jorge Martin SPA Pramac Ducati (GP23) 29 (-35)

12 Ë…4 Jack Miller AUS Red Bull KTM (RC16) 26 (-38)

13 Ë…2 Aleix Espargaro SPA Aprilia Racing (RS-GP23) 18 (-46)

14 ^4 Miguel Oliveira POR RNF Aprilia (RS-GP22) 16 (-48)

15 Ë…1 Augusto Fernandez SPA Tech3 GASGAS (RC16)* 14 (-50)

16 ^1 Fabio di Giannantonio ITA Gresini Ducati (GP22) 13 (-51)

17 Ë…2 Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) 7 (-57)

18 Ë…2 Marc Marquez SPA Repsol Honda (RC213V) 7 (-57)

19 = Joan Mir SPA Repsol Honda (RC213V) 5 (-59)

20 NA Michele Pirro ITA Ducati Lenovo (GP23) 5 (-59)

21 NA Jonas Folger GER Tech3 GASGAS (RC16) 4 (-60)

22 Ë…2 Raul Fernandez SPA RNF Aprilia (RS-GP22) 2 (-62)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini