Liputan6.com, Jakarta - Setelah sebelumnya harus takluk di tangan Brighton & Hove Albion 0-1, kini Manchester United kembali harus menelan kekalahan dengan skor yang sama atas West Ham United dalam lanjutan Liga Inggris, Senin (8/5/2023). Kehilangan poin dalam dua pertandingan beruntun di saat-saat seperti ini sangatlah fatal karena posisi Setan Merah untuk finis di empat besar rentan berantakan.
Man Utd sementara ini masih berada di urutan keempat klasemen Liga Inggris dengan perolehan 63 poin, terpaut dua poin dari Newcastle United di posisi ketiga. Namun, yang perlu diwaspadai oleh Erik ten Hag dan para pemainnya adalah Liverpool yang perlahan mulai merangkak naik ke empat besar.
Advertisement
Baca Juga
Usai meraih kemenangan atas Brentford akhir pekan lalu melalui gol tunggal Mohamed Salah, The Reds kini semakin nyaman di posisi kelima dengan koleksi 62 poin, hanya berbeda satu dari Man United, tetapi telah memainkan satu laga lebih banyak.
Kendati begitu, Ten Hag harus segera berbenah karena meski memiliki satu tabungan laga, jika performa pasukannya tak kunjung membaik mereka akan segera terlempar dari zona Liga Champions.
Melansir dari Squawka, United sendiri saat ini masih memiliki peluang yang cukup besar untuk finis di empat besar, yaitu 79,49 persen, dengan Liverpool memiliki persentase sebesar 26,34 persen. Namun, sebelum kekalahan atas The Hammers semalam, MU memiliki peluang yang lebih besar yakni 86 persen.
Harus Sapu Bersih Kemenangan
Sementara itu, Manchester United kini menyisakan empat pertandingan untuk dimainkan, paling dekat akhir pekan ini mereka akan menjamu Wolverhampton Wanderers, kemudian Bournemouth, Chelsea dan terakhir Fulham. Dengan begitu, Setan Merah memiliki poin maksimal 75 untuk diraih, berbeda cukup jauh dengan Liverpool yang memiliki poin maksimal sebesar 71.
Namun, bukan pasukan Jurgen Klopp lah yang harus diwaspadai, melainkan Brighton. Meskipun The Seagulls saat ini posisinya cukup jauh di urutan ketujuh dengan 55 poin, tetapi mereka masih memiliki enam laga yang belum dimainkan. Artinya, poin maksimal mereka adalah 73 poin.
Oleh karena itu, Erik ten Hag dan pasukannya harus memenangkan semua laga sisa jika ingin spot Liga Championsnya aman.
Advertisement
Masih Dalam Kendali
Melihat peluang timnya yang semakin mengecil untuk dapat bermain di Liga Champions musim depan, Erik ten Hag sama sekali tidak menunjukkan kekhawatiran. Bahkan, ia menyatakan jika semuanya masih berada dalam kendali.
“Tidak ada yang berubah. Kami bisa membuatnya lebih mudah jika kami menang, tetapi kami membutuhkan tiga kemenangan dalam empat pertandingan. Semuanya ada di tangan kami. Kami harus percaya,” jelas eks manajer Ajax tersebut kepada Sky Sport.
Bela De Gea
Meski kiper nomor satunya tersebut membuat kekalahan fatal yang berujung pada kekalahan tim, Erik ten Hag tetap membela David de Gea dengan mengungkapkan keinginannya agar pemain asal Spanyol itu mau memperpanjang masa baktinya di Old Trafford.
“Kami ingin ia bertahan dan ingin ia memperpanjang kontraknya. Ia memiliki clean sheets terbanyak di Liga Inggris. Kami tidak akan berada di posisi ini tanpanya. Ia memiliki kepercayaan saya. Tidak ada kekhawatiran. Itu terjadi [kesalahan], tapi saya pikir sebagai tim anda harus menghadapinya, anda harus menunjukkan karakter dan menjadi tangguh dan bangkit kembali,” ungkap Ten Hag.
Advertisement