Liputan6.com, Jakarta - SEA Games 2023 segera berakhir. Namun, kontingen Indonesia tetap memburu emas demi mencapai target masuk tiga besasr.
Kontingen Merah Putih berada di peringkat tiga klasemen medali SEA Games Kamboja hingga Minggu (13/5/2023) pukul 22.00 WIB. Indonesia mengoleksi 208 medali yang terdiri dari 67 emas, 61 perak, dan 80 perunggu.
Baca Juga
Indonesia berkesempatan menambah pundi berdasar jadwal SEA Games 2023 hari ini, Senin (15/5/2023). Tercatat sejumlah wakil bakal melakoni semifinal dalam usaha membuka kans merebut emas.
Advertisement
Tim basket putra Indonesia dijadwalkan melawan Filipina mulai pukul 17.00 WIB. Wakil di voli pantai putra dan putri Indonesia juga beraksi di babak empat besar.
Sementara andalan di cabor bulu tangkis memiliki peluang yang tidak boleh dilewatkan. Mengirim sembilan wakil, Merah Putih berpeluang menciptakan all-Indonesian final di empat kategori.
Kesempatan ini hadir karena wakil di tunggal putra, ganda putra, dan ganda putri merupakan unggulan satu dan dua. Asalkan bisa menunjukkan kualitas sebenarnya, harapan mewujudkan skenario idaman bakal jadi kenyataan.
Indonesia juga punya favorit utama di ganda campuran melalui Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
Indonesia Juara Umum Tenis SEA Games 2023
Indonesia sudah tampil baik di SEA Games 2023 dengan meraih gelar juara umum di berbagai cabor, salah satunya tenis. Kemenangan dari Muhammad Rifqi pada nomor tunggal putra menjadi penutup manis perjalanan timnas tenis Indonesia.
Sekretaris Jenderal Pelti Hasbullah Tahir mengatakan hasil timnas tenis di SEA Games 2023 dengan perolehan empat medali emas, dua perak, dan tiga perunggu sudah melampaui target awal, yakni tiga emas.
Pencapaian itu, lanjut Tahir, merupakan hasil dari kerja keras dan persiapan jelang SEA Games perdana di Kamboja tersebut.
“Persiapan menuju SEA Games ini, kami dari Pelti memang sudah mempersiapkan hal ini dengan menyiapkan beberapa turnamen-turnamen menjelang SEA Games. Turnamen ini semua basisnya adalah internasional, ITF. Melihat atlet tampil semua ini luar biasa karena target tiga emas yang ditargetkan buat Pelti, kita bisa melampaui target yang ditetapkan,” kata dia.
Petenis Aldila Sutjiadi menambahkan, prestasi ini diharapkan bisa dipertahankan bahkan meningkat di SEA Games mendatang.
“Indonesia kalau tidak salah sudah jadi juara umum ya, di tenis. Pastinya ini kemajuan sangat besar dari tahun lalu dan semoga kita bisa pertahankan di SEA Games berikutnya,” kata Aldila.
Sementara itu, empat medali emas untuk tenis diraih masing-masing tunggal putri Priska Madelyn Nugroho, tunggal putra Muhammad Rifqi, ganda campuran Aldila/Christopher Rungkat, dan beregu putri dengan komposisi Aldila Sutjiadi, Beatrice Gumulya, Priska Madelyn Nugroho, dan Jessy Rompies.
Dua medali perak masing-masing diraih Christopher Rungkat dan Nathan Anthony Barki pada nomor ganda putra, serta Aldila/Jessy Rompies pada ganda putri.
Tiga perunggu masing-masing disumbangkan Beatrice Gumulya/Fitriana Sabrina pada nomor ganda putri, David Agung Susanto/Beatrice Gumulya pada ganda campuran, dan beregu putra yang dihuni Christopher Rungkat, David Agung Susanto, Muhammad Rifqi Fitriadi, dan Nathan Anthony Barki.
Advertisement
Gulat Juga Lampaui Target di SEA Games 2023
Wakil Indonesia di cabor gulat juga melewati ekspektasi. Pada hari pertama kompetisi, Minggu (14/5/2023), Indonesia sudah melampaui target medali.
Empat wakil yang tampil nomor gulat Yunani-Romawi putra yakni Suparmanto (turun di kelas 63 kg), M. Aliansyah (67 kg), Andika Sulaeman (77 kg), dan Lulut Gilang Saputra (87kg) berhasil menjadi yang terbaik mengalahkan lawan di kelas masing-masing.
“Sebenarnya atlet kita tidak kalah dan Vietnam. Hanya memang jam terbang yang membedakan. Saya tadi tanya pelatih Vietnam, mereka persiapan bisa berlatih selama beberapa bulan di negara pecahan Rusia,” ujar pelatih tim gulat spesialis gaya Yunani-Romawi, Fathur Rahman.
Dengan perolehan empat emas pada hari pertama, gulat sudah melampaui target emas yang dicanangkan yakni dua keping emas. Sisanya tiga perak dan empat perunggu. Pegulat Indonesia masih akan bertarung pada 10 nomor selanjutnya dari gaya bebas putri dan putra.
“Tahun lalu ketika hanya 4 atlet, kami berhasil melampaui target dengan 3 perak. Sekarang baru hari pertama, sudah terlampaui. Semoga kami diberikan kepercayaan lebih,” kata Ketua Umum Persatuan Gulat Seluruh Indonesia Trimedya Panjaitan.