Sukses

Zlatan Ibrahimovic Jadi Milanisti Seumur Hidup, Intip Torehannya Bersama AC Milan

Zlatan Ibrahimovic punya kesan tersendiri terhadap klub Serie A, AC Milan.

Liputan6.com, Jakarta AC Milan mendapat tempat tersendiri di hati Zlatan Ibrahimovic. Pemain asal Swedia itu mengaku bakal tetap jadi pendukung AC Milan atau Milanisti setelah resmi memutuskan pensiun dari sepak bola.

Ibrahimovic membuat San Siro mengaharu-biru, Minggu (4/6/2023). Pemain yang sudah 24 tahun berkarier di lapangan hijau tersebut menyampaikan pidato perpisahan di depan pendukung Rossoneri. Didampingi legenda AC Milan, Paulo Maldini, Ibra yang dikenal keras tak kuasa menahan air matanya.

Ibra seperti diketahui kembali ke AC Milan pada tahun 2019 lalu. Ini merupakan kali kedua Ibra mewarnai perjalanan Rossoneri setelah periode pertama sebelumnya, yakni pada 2010-2012 lalu.

Setelah mempersembahkan gelar Serie A 2010/2011, Ibra kembali menghadirkan kabar gembira bagi publik San Siro pada kedatangan keduanya. Dia ikut membantu Rossoneri mengakhiri paceklik gelar yang sudah berlangsung selama 11 musim dengan mengantar AC Milan menjuarai Serie A 2021/2022.  

Namun perjalanan kedua Ibra bersama Milan tidak sepenuhnya mulus. Cedera yang dialami membuatnya kehilangan banyak menit bermain bersama Rossoneri. Situasi ini membuat AC Milan tidak lagi memperpanjang kontrak Ibrahimovic yang rencananya akan berakhir pada akhir bulan ini. 

Dalam pidatonya, Ibra mengaku terkesan menjadi pemain AC Milan. Menurutnya, San Siro yang menjadi markas Rossoneri juga memberikan banyak kenangan dan suasana emosional kepadanya.  

Dia pun merasa senang karena sambutan hangat para tifosi Milan yang selama ini menerimanya dengan tangan terbuka. Tidak lupa, dia juga berterima kasih kepada rekan setim, pelatih, dan staf Rossoneri. 

"Dan yang terakhir, dari hati saya terdalam saya ingin berterima kasih kepada Anda, fans. Anda menyambutku dengan tangan terbuka dan saya akan selalu jadi Milanisti seumur hidup," bebernya. 

 

  

 

 

 

 

2 dari 4 halaman

Rekor-Rekor Gemilang Zlatan Ibrahimovic Bersama AC Milan

Ibrahimovic mengawali karier profesionalnya bersama Malmo pada tahun 1999 lalu. Sejak saat itu, dia kemudian memperkuat tim-tim papan atas Eropa, seperti Ajax Amsterdam, Inter Milan, Juventus, Inter Milan, Barcelona, AC Milan, Paris Saint Germain (PSG), hingga Manchester United atai (MU). 

Ibra pertama kali datang ke San Siro sebagai pemain pinjaman Barcelona pada tahun 2010. Setahun kemudian, kontraknya dipermanenkan dan selalu rutin mengisi skuad inti Rossoneri. Di awal kedatangannya, Ibra mengantar AC Milan menjuarai Serie A (2010) dan Supercoppa Italiana (2011).  

Ibra juga pernah bermain di Major League Soccer (MLS) bersama LA Galaxy selama semusim.   

Pemain berusia 41 tahun itu kemudian kembali ke San Siro pada tahun 2019. Ibrakadabra saat itu didatangkan dengan status bebas trasnfer dan menandatangani kontrak selama enam bulan. 

Meski kerap dilanda cedera, Ibra masih ikut mengantar Milan menjadi runner up Serie A pada musim 2020 sekaligus membawa si merah-hitam kembali ke jalur Liga Champions. Pada musim berikutnya, Ibra ikut membantu AC Milan mengakhiri paceklik gelar selama 11 musim dengan menjuarai Serie A.

Selama memperkuat AC Milan, Ibra mencatatkan sederet rekor gemilang. Salah satunya tentu saja gol ke-300 yang telah ditorehkannya selama berkarier di lima liga top Eropa pada 11 Desember 2021 lalu.

Saat itu, Ibra membawa Milan imbang 1-1 melawan Udinese lewat sebuah tendangan akrobatik. Ibra menjadi pemain ketiga setelah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang mampu menorehkan rekor itu. 

 

 

3 dari 4 halaman

Zlatan Ibrahimovic Jadi Pencetak Gol Tertua di Serie A

Pada 18 Juli 2022 lalu, AC Milan mengumumkan perpanjangan kontrak Ibrahimovic selama setahun. Sayang cedera memaksa Ibrahimovic absen di sejumlah laga krusial yang dilalui Rossoneri. 

Dia kembali berlatih pada Februari 2023 tapi tidak ikut dalam skuad Milan di Liga Champions.  Dia kemudian kembali ke tim inti saat AC Milan berhadapan dengan Atalanta pada 26 Februari dan menjadi penampilan perdananya setelah 9 bulan asben. Dalam duel ini, Rossoneri menang dengan skor 2-0.    

Pada 18 Maret lalu, Ibra berhasil mencetak gol saat Mila menang 3-1 atas Udinese. Torehan itu sekaligus mencatatkan namanya sebagai pencetak gol tertua (41 tahun 166 hari) di kompetisi Serie A.  

 

 

4 dari 4 halaman

Profil Lengkap Zlatan Ibrahimovic

Lalu seperti apa perjalanan Zlatan Ibrahimovic secara keseluruhan?  Seperti apa sosoknya? Anda bisa menyimak profil lengkapnya pada tautan ini.