Liputan6.com, Jakarta- Indonesia dipastikan kembali menjadi juara umum di perhelatan ASEAN Para Games 2023Â di Kamboja. Kontingen Merah Putih sudah mendapatkan lebih dari 130 emas dan secara kalkulasi tak mungkin lagi dikejar pesaing terdekat, Thailand.
Secara detail hingga Kamis (8/6/2023) pukul 16.00 WIB, Indonesia mengumpulkan 133 medali emas, 122 perak dan 76 perunggu. Hasil ini membawa Indonesia juara umum tiga kali beruntun alias hat-trick, setelah di Malaysia (2017) dan tahun lalu saat menjadi tuan rumah.
"Indonesia kembali mendapatkan predikat juara umum. Ini adalah sebuah kebangaan dan tentu kita sangat bahagia Indonesia kembali meraih gelar itu ketiga kali beruntun," kata Menpora, Dito Ariotedjo dalam jumpa pers di Head Quarter Indonesia, Morodok Techo Sports Complex.
Advertisement
Dito Ariotedjo, menyebut banyaknya raihan prestasi, pemecahan rekor hingga sejarah yang tercipta di ASEAN Para Games 2023 menjadi modal penting dan energi untuk pembangunan olahraga disabilitas Indonesia di masa depan.
"Perolehan medali di ASEAN Para Games 2023 ini adalah yang terbaik dan hebat selain medali emas yang terbanyak di luar sebagai tuan rumah ASEAN Para Games juga medali perak dan perunggu juga terbanyak. Ini momentum yang sangat penting dan energi yang sangat dibutuhkan untuk Indonesia dalam rangka menuju olahraga Indonesia yang lebih baik dan lebih maju," kata Menpora Dito saat jumpa pers di Head Quarter Indonesia Morodok Techo National Stadium, Kamis (8/6/2023).
"Jadi ini adalah juara umum yang paripurna benar-benar parpurna dan dalam perhelatan APG ini tim Indonesia memecah 15 rekor, 4 nomor rekor dari para angkat berat dan 11 dari para swimming ini suatu lonjakan yang sangat hebat dan membanggakan bagi perkembangan paralympic Indonesia," tambah Menpora bangga.
Menpora Berterima Kasih kepada Para Atlet
Secara khusus Menpora Dito sampaikan terima kasihnya kepada semua pihak terkait yang telah mendukung perjuangan kontingen Indonesia sehingga mampu hattrick juara umum Asean Para Games ke-12 Kamboja.
"Saya mewakili pemerintah mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada NPC Indonesia, CdM serta para pihak yang sudah mensupport seperti dari Bayan Resources dimana karena keyakinannya dan kepercayaannya bisa membawa Indonesia mendulang prestasi tinggi di level Asia Tenggara dan memecah rekor," ucap Menpora Dito.
"Ini merupakan tonggak sejarah perolehan medali emas terbanyak sepanjang Asian Para Games yang kita ikuti diluar menjadi tuan rumah. Jadi ini merupakan sejarah juga. Saya sangat bahagia karena dalam SEA Games dan APG 2023 seluruh tim kita banyak sekali pencapaian-pencapaian, pemecahan rekor dan sejarah," pungkas Menpora Dito.
Advertisement
Motivasi dan Sejarah Baru di Asean Para Games 2023
CdM Kontingen Indonesia Andi Herman menyebut semangat target juara umum Asean Para Games 2023 menjadi motivasi atlet meraih prestasi dan mencetak sejarah baru.
"Tentu capaian ini adalah buah dari hasil kerja keras yang diawali saat pelatnas dibawah Ketum NPC Indonesia Pak Senny Marbun. Dari awal kita bertekad untuk mempertahankan gelar juara umum ini karena ingin mencetak sejarah baru yakni hatrick juara umum," ujarnya.
"Hatrick ini juga yang menginspirasi para atlet sehingga mereka banyak melakukan capaian prestasi. Hari ini sudah kita dapat sementara per pukul 17.00 WIB, 133 medali emas, 122 perak dan 76 perunggu atau sekitar 28% medali emas dari jumlah medali emas yang ada," kata Andi.
Indonesia masih memiliki peluang esok hari untuk menambah perolehan medali diantaranya dari cabang olahraga para bulutangkis.
"Esok masih ada pertandingan lagi dan masih ada peluang untuk mendapatkan setidaknya 10 medali emas. Sehingga kita harap bisa membawa pulang 140-150 medali emas. Tentu ini menjadi kebanggaan bersama dan sejarah pemecahan rekor," pungkasnya.