Hasil Taipei Open 2023: Putri Kusuma Wardani Terhenti di 8 Besar

Kejuaraan Bulu Tangkis Indonesia Open 2023 — Putri Kusuma Wardani tersingkir di perempat final Taipei Open 2023. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Liputan6.com, Jakarta - Langkah Putri Kusuma Wardani di Taipei Open 2023 terhenti pada babak perempat final. Dia harus mengakui keunggulan wakil Amerika Serikat Beiwen Zhang 15-21, 17-21 di Tian-mu Arena, Universitas Taipei, Chinese Taipei, Jumat (23/6/2023).

Dengan hasil ini, Putri KW gagal memperbaiki rekor pertemuan melawan Zhang. Pada duel pertama sepanjang karier, tepatnya di Thailand Masters 2023, dia menyerah 12-21, 15-21.

Jalan Pertandingan

Putri unggul 2-0 dan 3-1 di awal laga Taipei Open 2023. Namun, Zhang tidak tinggal diam dan menunjukkan pengalaman. Dia balik memimpin 4-5 dan menjauh 7-5. Perlahan dia meninggalkan Putri, 10-6, 14-9, 17-10, hingga akhirnya mengamankan gim pembuka.

Dalam posisi terdesak, Putri coba bangkit di gim selanjutnya. Dia sempat meladeni Zhang hingga 3-3. Namun, sang lawan kembali menjauh 7-3 dan 10-7.

Putri coba bangkit dan bisa menyamakan kedudukan. Dia bahkan balik memimpin 14-12. Sayang, peringkat 37 dunia itu tidak mampu mempertahankan konsistensi. Zhang bisa memetik enam poin beruntun untuk memastikan tempat di semifinal Taipei Open 2023.

2 dari 3 halaman

Wakil Indonesia di 8 Besar Taipei Open 2023

Kontingen Merah Putih tinggal menyisakan empat wakil di babak delapan besar Taipei Open 2023. Selain Putri, ada Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabilla Putri Pranata, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.

Namun, seperti Putri, Jafar/Aisyah yang terlebih dahulu bertanding juga sudah tersingkir usai dikalahkan wakil tuan rumah Chiu Hsiang Chieh/Lin Xiao Min.

Sejak Taipei Open pertama kali digelar tahun 1980, Indonesia sudah mengoleksi 47 titel atau terbanyak di antara negara lain. Pemain Garuda jauh mengungguli Korea Selatan yang menempati urutan dua lewat 28 gelar.

Namun, rapor Indonesia pada ajang itu belakangan ini terbilang mengecewakan. Di lima edisi terakhir, Indonesia cuma bisa membawa pulang satu trofi kala ganda campuran Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami memenangkan edisi 2018.

3 dari 3 halaman