Liputan6.com, Jakarta - Kylian Mbappe membuat Paris Saint-Germain cemas. Sebab, raksasa Prancis itu yakin pemain berusia 24 tahun itu telah memutuskan masa depannya di tengah ketertarikan dari Real Madrid.
Mbappe menandatangani perpanjangan kontrak dua tahun lalu di PSG dengan opsi memperpanjang 12 bulan lagi ke depan. Namun, dia tidak ingin mengambil klausul tersebut.
Baca Juga
PSG dilaporkan sudah menaksir bintang timnas Prancis itu dengan harga 200 juta euro atau sekitar Rp 3,2 triliun. Namun, Real Madrid ingin menunggu hingga 2024 untuk merekrutnya dengan status bebas transfer.
Advertisement
Ini akan menjadi skenario mimpi buruk bagi Les Parisiens. Karena, PSG sudah membayar 180 juta euro untuk mengontraknya secara permanen dari AS Monaco pada 2018.
Menurut L'Equipe, PSG khawatir situasi tersebut akan terjadi. Mereka yakin Mbappe telah memutuskan untuk meninggalkan Parc des Princes sebagai pemain bebas agen pada akhir musim depan.
Â
Real Madrid Butuh Penyerang Kelas Dunia
Real Madrid sedang membutuhkan penyerang kelas dunia. Ini setelah kepindahan Karim Benzema ke klub Arab Saudi, Al-Ittihad, bulan lalu.
Masih harus dilihat apakah raksasa Spanyol itu akan merekrut seorang penyerang tengah baru untuk menjaga posisi No. 9 sampai mereka melancarkan serangan untuk mendapatkan Mbappe.
Real Madrid telah mendatangkan Joselu dari Espanyol dengan status pinjaman selama semusim pada musim panas ini dengan opsi membeli seharga 1,5 juta euro. Tapi, dia tidak dianggap sebagai seorang penyerang yang akan menjadi starter setiap pekannya di Real Madrid.
Â
Advertisement
Komentar Kylian Mbappe Tentang PSG dan Real Madrid
Kylian Mbappe telah mengirimkan surat kepada PSG pada Juni 2023 yang membuat ruang rapat mereka menjadi heboh. Bintang asal Prancis tersebut mengklarifikasi tidak ingin memperpanjang kontraknya di klub.
Keputusan itu membuat PSG berada dalam situasi sulit. Raksasa Ligue 1 itu bisa mempertahankan dan kehilangannya secara cuma-cuma tahun depan.
Atau PSG bisa melihat seorang superstar lain meninggalkan klub setelah kepergian Lionel Messi. Dalam konferensi pers Juni lalu, melalui GOAL Mbappe mengatakan:
"Tujuan saya adalah bertahan, itu satu-satunya pilihan untuk saat ini. Saya tidak berpikir sepucuk surat bisa membunuh siapa pun. Saya tidak berpikir itu akan menyinggung siapa pun. Saya hanya mengirim surat. Saya tidak terlalu peduli dengan reaksinya."
"Mengapa pergi ke akhir kontrak saya? Tidak perlu dijelaskan, orang-orang bisa berbicara, mereka tidak memiliki semua seluk beluknya, sayang sekali bagi mereka. Saya tahu mengapa saya melakukan ini, tidak ada masalah dengan itu," pungkasnya.