Manchester United Dapat Kabar Buruk dari UEFA, Harus Bayar Denda Rp 5 Miliar

Liputan6.com, Jakarta- Di tengah keterbatasan dana untuk belanja pemain, Manchester United malah mendapat kabar buruk dari Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA). Pada pertengahan Juli 2023, UEFA mengumumkan menjatuhkan sanksi berupa denda kepada MU.

UEFA memberikan sanksi denda kepada MU karena dianggap melanggar peraturan Financial Fair Play. MU harus membayar denda 300.000 euro atau sekitar Rp lima miliar kepada organisasi pimpinan Alexander Ceferein tersebut.

Hukuman untuk MU diberikan setelah UEFA menyelidiki keuangan klub-klub anggotanya pada periode 2019 sampai 2022. Periode tersebut merupakan masa-masa terberat dimana sangat dipengaruhi oleh pandemi virus corona.

MU dianggap UEFA melakukan pelanggaran minor terhadap peraturan Financial Fair Play. Pasalnya ada defisit kecil dari titik impas keuangan klub di periode sulit pandemi Covid-19.

Menanggapi hukuman denda dari UEFA ini, MU menyatakan kekecewaannya. Mereka merasa UEFA sudah menguah pandangan soal kerugian terkait dalam Covid-19. Meski demikian MU tetap menerima keputusan UEFA memberikan sanksi.

"Ini mencerminkan perubahan dalam cara UEFA menyesuaikan kerugian akibat Covid-19 selama periode pelaporan 2022, yang memungkinkan kami untuk mengakui hanya 15 juta euro dari pendapatan 281 juta euro hilang karena pandemi dalam perhitungan FFP," demikian pernyataan MU.