Sukses

Harry Kane Tolak PSG, Tottenham Masih Ketar-ketir dengan Bayern Munich

Harry Kane tolak Paris Saint-Germain. Tapi Tottenham belum aman.

Liputan6.com, Jakarta Harry Kane dikabarkan tidak tertarik untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain musim panas ini.

Namun, Tottenham Hotspur masih harus menghadapi pertarungan langsung dengan Bayern Munich untuk mempertahankan sang striker.

Akhir-akhir ini, PSG telah banyak dikaitkan dengan Kane. Mereka mempersiapkan Kane untuk menjadi penyerang utama untuk menggantikan Kylian Mbappe yang kemungkinan pergi musim panas ini.

Namun, independent mengklaim bahwa kapten Timnas Inggris itu menolak pendekatan dari klub Prancis tersebut.

Tapi, fans Tottenham masih belum aman meski Kane dilaporkan ogah pindah ke Paris. Pasalnya, masih ada Bayern yang masih ngotot mendapatkan jasa pemain 29 tahun itu.

Bayern telah dua kali mengajukan dua tawaran kepada Spurs untuk memboyong Kane. Akan tetapi, dua tawaran itu ditolak mentah-mentah, termasuk proposal terakhir senilai 68,5 juta pound plus bonus (sekitar 1,3 triliun rupiah).

Nilai itu sebenarnya sudah sangat tinggi, mengingat kontrak Kane hanya tersisa satu tahun lagi.

Sebelumnya, Kane juga ditaksir oleh Manchester United. Namun Setan Merah mundur perlahan lantarah tidak memiliki cukup dana.

Di satu sisi, Bayern percaya diri dan mengklaim telah mencapai kesepakatan dengan sang pemain. Hal itu diungkapkan Presiden Kehormatan Bayern Uli Hoeness.

“Harry Kane telah dengan jelas mengisyaratkan dalam semua percakapan bahwa keputusannya tetap berlaku. – dan jika dia menepati janjinya, maka kita akan mendapatkannya, karena Tottenham harus menyerah," kata Dressen.

"Kane ingin bermain di level tertinggi (Liga Champions) dan untungnya bagi kami Tottenham tidak akan bermain di sana tahun depan," sambungnya.

Dressen menambahkan: “Sudah diketahui bahwa kami sangat tertarik padanya [Kane]. Tapi yang terbaik bagi kami adalah mengikuti pelatih yang mengatakan 'rumput tidak akan tumbuh lebih cepat jika Anda menariknya'."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Reaksi Thomas Tuchel

Di sisi lain, pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel ogah memberi banyak komentar mengenai kerkaitan antara tim racikannya dengan Harry Kane.

Juru taktik asal Jerman itu mengakui pihaknya memang tengah menantikan kehadiran pemain nomor 9 dalam skuad. Kendati demikian, ia enggan berbicara banyak soal sosok yang belum resmi bergabung dengan Die Roten.

"Saya punya jawaban yang sangat membosankan (untuk menjawab pertanyaan soal Harry Kane): saya tidak mengomentari pemain yang tidak bersama kami," ujar Tuchel, dilansir dari Metro.

"Semua sudah tahu bahwa kami mencari pemain nomor 9. Jika kami menemukan seseorang yang cocok, maka kami akan mengejarnya. Jika kami tidak menemukan siapa pun, kami (tetap) senang dengan skuad kami. Namun, kami butuh lebih banyak kesabaran," tambah sang pelatih.

3 dari 4 halaman

Tottenham Masih Berjuang

Sudah jadi rahasia umum bahwa Tottenham Hotspur memang belum ingin berpisah dengan Harry Kane. Maklum, penggawa The Three Lions itu punya kontribusi penting di lini serang The Lilywhites.

Situs Transfermarkt mencatat Kane sanggup mengoleksi total 32 gol dan 5 assists dalam 49 penampilannya di semua kompetisi musim lalu. Kepergian sang pemain dari Spurs tak pelak bakal menciptakan lubang besar dalam klub London Utara.

Di tengah situasi ini, manajer baru Ange Postecoglou bakal turun tangan berdiskusi dengan Kane. Manajer asal Australia itu konon berencana mempresentasikan visinya, yang diharapkan dapat membujuk Kane agar tinggal di Spurs, saat kedua pihak bertemu pekan ini.

Sayangnya di sisi lain, Harry Kane juga nampak sudah siap mencari tantangan baru. Laporan The Guardian mengeklaim pemain internasional Inggris telah mengadakan pembicaraan yang positif dengan Bayern Munchen terkait potensi kepindahan ke Bundesliga.

4 dari 4 halaman

Ambil Langkah Ekstrem

Tottenham Hotspur yang mulai terdesak pun siap mengambil langkah ekstrem demi mencegah kepergian Harry Kane di bursa transfer musim panas.

Pemberitaan The Guardian yang dilansir dari SportBible menyebut pemain kelahiran 1993 itu bakal ditawari kontrak terbesar dalam sejarah klub jika ia melanjutkan masa baktinya di London Barat, yang dijadwalkan berakhir pada 2024 mendatang.

Secara spesifik, The Lilywhites bersedia menyodorkan gaji hingga 400.000 poundsterling per minggu apabila Harry Kane sudi menandatangani kontrak jangka panjang baru bersama Spurs.

Angka tersebut bakal menjadikan Kane menjadi satu dari deretan pemain dengan bayaran tertinggi di Liga Inggris. Ia pun bakal sejajar dengan gelandang bintangnya Manchester City Kevin De Bruyne yang kabarnya juga meraup bayaran 400.000 pounds per minggu menurut Spotrac.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.