Liputan6.com, Jakarta- Kejuaraan Antarkampung (Tarkam) bakal naik kelas. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) resmi mengadakan Kejuaraan Tarkam 2023 yang akan berlangsung di 32 Kabupaten dengan melibatkan lima cabang olahraga populer di Indonesia.
Kejuaraan ini merupakan program unggulan dan prioritas Kemenpora dalam rangka membudayakan olahraga di masyarakat, sebagaimana diatur dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Kejuaraan Tarkam Kemenpora resmi diluncurkan Menpora Dito Ariotedjo pada Rabu (9/8/2023) malam di Hotel Grand Sahid Jaya.
Baca Juga
Kompetisi tarkam ini akan memainkan pertandingan di cabor bola basket, bola voli, tenis meja, bulu tangkis dan atletik. Peluncuran Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023 ini ditandai dengan pukulan servis badminton Menpora Dito bersama sejumlah tamu undangan yang hadir.
Advertisement
Sederet selebritis ikut memeriahkan acara meliputi Aldi Taher, komedian Marshel Widianto, Valentino "Jebret" Simanjuntak, hingga penampilan khusus Charly van Houten dari Setia Band. Charly membawakan lagu ciptaannya bertajuk "Indonesia Adalah Kita" bersama putranya Restu, yang menjadi lagu tema Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023.
Pelaksanaan Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023 ini diadakan sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dimana olahraga harus bisa menyentuh lapisan terbawah yaitu dari kampung atau desa, sekaligus menjadi sarana pencarian bakat-bakat olahraga nasional.
"Saya sangat bahagia akhirnya kita bisa meluncurkan salah satu program utama Kemenpora yaitu Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023. Melalui kejuaraan ini saatnya kita memperhatikan pembinaan olahraga mulai dari regional paling bawah yaitu dari desa atau kampung," jelas Dito dalam sambutannya.
“Saya berharap, kegiatan ini bisa jadi ajang rekreasi warga sekaligus menggerakan ekonomi kampung. Warga jadi hobi olahraga, pedagang kaki lima bisa cari nafkah di area pertandingan. Budaya gotong royong antar warga tumbuh karena bareng-bareng bikin kejuaraan antar kampung."
Menpora Dito pun menyadari pentingnya investasi dalam momentum kebangkitan prestasi olahraga Indonesia, sehingga melalui kejuaraan AntarKampung ini sekaligus upaya dalam pengembangan bakat yang terus diperkuat, sehingga nantinya akan diiringi dengan pertumbuhan industri.
“Indonesia memiliki bakat yang mumpuni, namun bakat tidak hanya bisa dilakukan dengan keliling mencari, tetapi bisa kuat ditumbuhkan melalui kompetisi-kompetisi. Melalui ajang ini insha Allah seorang pemain akan terbentuk karena kompetisi. Itu semua akan membentuk mental dan meningkatkan kualitas mereka,” tambahnya.
Konsep Baru Memanfaatkan Teknologi
Dito juga menjelaskan bahwa kejuaraan ini akan mengemas konsep tarkam dengan penerapan teknologi dan juga cita rasa baru. Sehingga menjadikannya berskala besar dan lebih menarik. Kemenpora menggandeng Garuda Nusantara sehingga akan ada aplikasi yang memiliki database atlet pesertanya, mulai dari statistik hingga prestasi.
"Sebagai mitra Kemenpora untuk menyelenggarakan liga tarkam kita bantu beberapa sponsor, opening, closing dan bantu database seperti aplikasi yang di launching tadi. Jadi kita lebih fokus ke pengembangan database atlet mulai dari statistik hingga prestasinya. Ini merupakan hal pertama kali yang dilakukan Kemenpora bekerja sama dengan kita untuk mengembangkan big data atlet dari usia dini dari cabang olahraga yang dipertandingkan," kata ketua Garuda Nusantara Aji Bintara.
Advertisement
Kejuaraan Tarkam Kemenpora Dimulai 19 Agustus 2023
Kejuaraan tarkam edisi pertama ini akan digelar di 32 kabupaten/kota di Indonesia. Yang selanjutnya akan diupayakan digelar di 70 kabupaten/kota, dengan target ke depan bisa terlaksana minimal di 200 sampai 300 kabupaten/kota. Kick off pertandingannya sendiri dimulai 19 Agustus mendatang di Tangerang Selatan.
"Kejuaraan AntarKampung ini merupakan salah satu upaya mempersiapkan talenta-talenta agar terus berkembangnya potensi prestasi serta industri olahraga hingga ke pelosok-pelosok negeri," ucap Menpora Dito.
"Sektor olahraga adalah emas bagi bangsa Indonesia. Banyak generasi muda di Indonesia yang potensial, yang berusaha dengan keringat dan tenaganya untuk mengharumkan Merah Putih di kancah dunia, sehingga melalui Kejuaraan AntarKampung ini kita coba untuk membimbing para potensi muda melalui jalur yang tepat" pungkas Menpora Dito.