Liputan6.com, Jakarta - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menembus perempat final China Open 2023. Ganda putri Indonesia tersebut selanjutnya akan menghadapi Baek Ha Na/Lee So Hee di Changzhou Olympic Sports Centre Xincheng Gymnasium, Jumat (8/9).
Apri/Fadia sejauh ini tiga kali bertemu dengan unggulan kedua asal Korea Selatan itu. Hasilnya mereka tertinggal 1-2. Dalam pertemuan terakhir di babak 16 besar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, 24 Agustus lalu, Apri/Fadia menang 21-12 dan 21-14.
Kembali bertemu Baek/Lee di China Open 2023, Apri/Fadia tahu apa yang bakal dilakukan. "Sekarang kami mau menikmati pertandingan demi pertandingan. Tidak mau berpikir terlalu jauh yang membuat permainan kami malah ragu-ragu. Itu yang cukup terasa berbeda sekarang," kata Fadia.
Advertisement
Apri/Fadia baru saja menjadi runner up Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023 setelah mengalami fase menurun. "Pastinya kami menjalani proses menang dan kalah. Kami ada di fase menurun tahun ini tapi kami coba balik lagi di Kejuaraan Dunia kemarin dan Alhamdulillah sudah mulai terlihat hasilnya," ucap Apri.
"Kami akan terus membawa yang baik, kepercayaan diri ini harus dijaga, pun dengan komunikasi.
Â
Apri/Fadia Singkirkan Pasangan Korea Selatan di Babak 16 Besar China Open 2023
Apri/Fadia melangkah ke perempat final setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan lainnya, Jeong Na Eun/Kim Hyee Jeong. Ganda putri Indonesia ini menang 21-16 dan 21-18 dalam waktu 57 menit.
"Kami memang lebih siap dan sudah tahu harus bermain seperti apa. Kami semalam menonton dan menganalisa permainan mereka lalu menyiapkan semuanya dan berjalan lancar dari awal sampai akhir," kata Fadia.
"Kim/Jeong adalah tipe pemain yang gesit dan ulet, jadi kami harus menjaga agar mereka tidak enak mainnya. Kami memang meladeni dulu ajakan drive-drive mereka, reli-reli mereka, tetapi kami harus sabar dan tidak terburu-buru. Sambil mencari kesempatan untuk membongkar rapatnya mereka," tambah Apriyani.
Pada game kedua, Apri/Fadia mendapat perlawanan ketat dari Kim/Jeong, terutama di poin-poin kritis. "Di game kedua menjelang akhir sempat ketat poinnya karena kami agak ragu-ragu. Baru di poin 17-17, saya sama kak Apri coba komunikasi lagi bagaimana mainnya dan lebih yakin dalam penempatan bolanya," tutur Fadia.
"Kami agak terganggu dengan silaunya lampu sisi lapangan sebelah kanan. Itu juga jadi kendala tadi, beruntung kami bisa mengatasinya," papar Apri menimpali.
Â
Advertisement
Hasil Wakil Indonesia di China Open 2023, Kamis 8 September
Lapangan 1
Pertandingan 1: Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Zheng Shi Wei/Huang Ya Qiong (China) 5-21, 17-21
Pertandingan 2: Shesar Hiren Rhustavito vs Ng Tze Yong (Malaysia) 18-21, 21-11, 22-20
Pertandingan 4: Jonatan Christie vs Brian Yang (Kanada) 12-21, 21-15, 21-14
Lapangan 2
Pertandingan 2: Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) 21-18, 19-21, 12-21
Lapangan 3
Pertandingan 2: Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) 16-21, 13-21
Pertandingan 9: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong (Korea Selatan) 21-16, 21-18
Pertandingan 13: Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri 16-21, 12-21