Liputan6.com, Jakarta - Manchester United kembali mendapat masalah. Ini setelah tim raksasa Inggris itu menjadikan terpidana pedofil Geoff Konopka sebagai tamu kehormatan di pertandingan Liga Super Wanita yang dihadiri ribuan anak.
Geoff Konopka adalah pelatih tim Manchester United Ladies dari 1983 hingga 2001. Dia dihukum empat tahun penjara pada 2011 dan masuk dalam daftar pelanggar seks selama satu dekade.
Baca Juga
Hukuman itu dijatuhkan setelah Konopka diyakinkan atas 19 penyerangan dan tindakan tidak senonoh terhadap anak perempuan di bawah 16 serta 14 tahun. Dia juga masuk dalam daftar suspensi aktif' FA, yang membuatnya dilarang bekerja atau melatih tim mana pun.
Advertisement
Meski ada larangan, MU justru memperingatinya dengan menampilkan Konopka dalam sebuah pameran di museum Old Trafford. Setan Merah kepada The Times menyatakan mereka sudah bertindak cepat dan memastikan tidak memiliki hubungan dengan mantan pelatih tersebut:
"Manchester United baru-baru ini menerima informasi seputar hukuman ini, dan sebagai hal yang mendesak, mereka telah menghubungi otoritas hukum dan sepak bola terkait untuk membuktikan fakta tersebut," kata pihak Man Utd.
"Klub telah mengambil tindakan yang tepat setelah menerima informasi ini dan tidak akan berhubungan lagi dengan individu tersebut. Manchester United menyatakan simpati yang tulus kepada para korban dan semua orang yang terkena dampak kejahatan keji ini."
The Times juga melaporkan bahwa Man Utd membuat artikel online tahun lalu yang memuji terpidana pedofil tersebut. Mereka melaporkan bahwa artitel itu telah dihapus pada Selasa (5/9) lalu atau sehari setelah klub dihubungi.
Man Utd juga telah menghapus semua penyebutan Konopka dari museum mereka.
Â
Kasus Mason Greenwood
Manchester United mengalami masalah di luar lapangan tahun lalu setelah Mason Greenwood didakwa melakukan pelecehan seksual. Kasus pemain asal Inggris itu kemudian dibatalkan awal tahun ini, tapi dia tetap ditangguhkan oleh klub.
MU kemudian melakukan penyelidikan internal atas masalah Greenwood. Hasilnya, pemain berusia 21 tahun itu tersebut dinyatakan tidak bersalah.
Man Utd memutuskan untuk membawa kembali Greenwood ke tim utama Erik ten Hag. Namun, reaksi keras dari para penggemar membuat Setan Merah membatalkan keputusan itu.
Greenwood akhirnya batal dimasukkan kembali ke tim utama. Ia kemudian dipinjamkan ke klub LaLiga Spanyol Getafe untuk musim 2023/2024.
Â
Advertisement
Bintang Manchester United Antony Hadapi Tuduhan Kekerasan
Bintang Manchester United lainnya yang terkena masalah di luar lapangan adalah Antony. Pemain sayap asal Brasil tersebut tengah menghadapi tuduhan kekerasan yang dilaporkan mantan pacarnya, Gabriela Cavallin.
Akibat kasus tersebut, Antony telah dikeluarkan dari timnas Brasil. The Telegraph juga melaporkan Man Utd juga berada di bawah tekanan untuk menangguhkan mantan bintang Ajax itu.