Sukses

Bola Ganjil: Perlakuan Sadis Manajer Legendaris Manchester United Sir Alex Ferguson, Pahlawan Hattrick Tidak Dihargai

Di balik prestasi bersama Manchester United, Sir Alex Ferguson ternyata kerap mencadangkan pahlawan hattrick. Dia pernah melakukannya setidaknya dalam 10 kesempatan.

Liputan6.com, Jakarta - Sir Alex Ferguson dikenal sebagai sosok tegas dan tidak pandang bulu ketika menjadi manajer. Karakter tersebut pun menjadikannya sebagai salah satu sosok tersukses sepanjang sejarah.

Berbagai gelar direbut Ferguson, terutama ketika menjadi bos Manchester United. Sebanyak 13 trofi Liga Inggris, lima Piala FA, serta dua Liga Champions hanyalah beberapa di antaranya. Namun, di balik prestasi itu, ada cerita tidak terduga terkait kepemimpinan Ferguson.

Sosok berkebangsaan Skotlandia tersebut ternyata kerap mencadangkan pahlawan hattrick. Dia tercatat pernah melakukannya setidaknya dalam 10 kesempatan.

Musim 2000/2001, Dwight Yorke menjebol gawang Arsenal tiga kali untuk membawa MU menang 6-1. Sepekan berselang, dia tidak jadi starter di duel selanjutnya kontra Leeds United.

Dua pemain lain merasakan pengalaman serupa di musim yang sama. Andy Cole hanya jadi pengganti kontra Everton beberapa hari setelah membuat hattrick melawan Anderlecht.

Sementara Teddy Sheringham bahkan tidak dimasukkan Sir Alex Ferguson pada skuad pertandingan versus Watford usai mencetak trigol melawan Southampton.

 

2 dari 3 halaman

Striker Tenar Manchester United Lain Juga Jadi Korban Alex Ferguson

Selain nama-nama yang sudah disebut, Ferguson juga tidak ragu mencadangkan striker tenar MU usai membukukan hattrick.

Daftarnya mencakup Carlos Tevez (hattrick vs Blackburn Rovers Desember 2008; dicadangkan vs Sunderland) serta Wayne Rooney (vs Portsmouth November 2009; vs Tottenham Hotspur).

Lalu ada Michael Owen (vs VfL Wolfsburg vs; vs Aston Villa), Robin van Persie (vs Southampton September 2012; vs Wigan Athletic), dan Shinji Kagawa (vs Norwich City Maret 2013; vs Real Madrid).

 

3 dari 3 halaman

Dimitar Berbatov 2 Kali Diparkir Alex Ferguson usai Cetak Hattrick untuk Manchester United

Namun, ada satu pemain yang merasakan pengalaman tidak mengenakkan ini lebih dari sekali. Dimitar Berbatov akan merasa capaiannya tidak dihargai karena disimpan usai menjebol gawang lawan tiga kali dalam dua kesempatan di musim 2010/2011.

Pertama ketika dia membuat hattrick melawan musuh abadi MU, Liverpool. Dia diparkir di duel berikutnya kontra Scunthorpe United. Beberapa bulan berselang, pemain asal Bulgaria itu mengamuk dengan menciptakan lima gol saat MU menghajar Blackburn Rovers 7-1. Pada duel kontra West Ham United beberapa hari berselang, Ferguson tidak memilihnya.