Kejuaraan Tarkam 2023 Juga Digelar di Kupang, Pertandingkan 3 Cabang Olahraga

Liputan6.com, Jakarta- Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Kemenpora 2023 kali ini diadakan di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Pembukaan berlangsung GOR Komitmen Desa Noelbaki Kecamatan Kupang Tengah, pada Kamis 14 September 2023. Ada tiga cabang olahraga yang dipertandingkan disana.

Pembukaan Kejuaraan Tarkam 2023 di Kupang diawali dengan senam SKJ yang di pimpin oleh instruktur Senam professional dari kemenpora Lusia Bersama diikuti 600 peserta serta ratusan warga Masyarakat kemudian dihadirkan hiburan seni musik dan paduan suara dari SMK Reformasi serta tarian Mai Ita Leno.

VIDEO: Pemain Liga 1 Keroyok Wasit saat Main Tarkam

"Program kejuaraan antar kampung kemenpora diharapkan menjadi wadah bagi anak anak muda di seluruh wilayah Indonesia khusus nya di kapupaten kupang untuk bisa berkompetisi di berbagai cabang olahraga. Serta memunculkan bibit bibit atlet masa depan," ucap Bupati Kupang Korinus Masneno saat membuka kegiatan ini.

Kejuaraan Tarkam 2023 di Kupang sendiri diikuti perwakilan dari 18 kecamatan dengan cabor yang dipertandingkan adalah atletik, bola voli dan badminton. Total ada 618 atlet kampung yang ikut serta.

Rinciannya ada 282 atlet di cabor atletik yang berlangsung di Lapangan Oesao Kayu Putih. Voli diikuti 18 tim putra dan delapan tim putri di lapangan Sekolah SMPN 1 Kupang Timur, SMA N 1 Kupang Timur. Adapun badminton diikuti 24 atlet dan berlangsung di GOR Komitmen Kabupaten.

2 dari 2 halaman

Pesan dari Presiden Joko Widodo

"Kejuaraan Antarkampung Kemenpora 2023 ini menjadi ajang untuk merekatkan masyarakat menjadi lebih guyup melalui kegiatan olahraga serta pula sebagai sarana menjaring potensi-potensi olahraga daerah," kata Staf ahli Menteri Bidang Analisis Kebijakan Ahli Utama Kemenpora Dr. Wisler Manalu., MM.

"Sebagai salah satu pesan dari Presiden RI, Kemenpora dengan olahraganya bisa menyentuh masyarakat di lapisan terbawah yaitu desa dan kampung, serta dapat menjalankan scouting secara simultan untuk menemukan bibit-bibit potensial dari daerah."