Sukses

Manajer Brighton Roberto de Zerbi Ungkap Cara Hancurkan Manchester United di Old Trafford

Roberto de Zerbi tahu betul bagaimana cara menghancurkan Manchester United di Old Trafford. Caranya tidak aneh-aneh, ini penjelasannya.

Liputan6.com, Jakarta Manchester United menelan kekalahan ketiga musim ini saat ditekuk Brighton & Hove Albion 1-3 pada pekan kelima Liga Inggris di stadion Old Trafford, Sabtu (17/9/2023). 3 gol Brighton dicetak Danny Welbeck, Pascal Gross dan Joao Pedro.

MU hanya bisa mencetak gol hiburan lewat Hanibal Hejbri. Kekalahan ini menambah masalah Man Utd yang sudah menumpuk musim ini.

Selain gagal beralih kepemilikan, Manchester United juga bermasalah dengan kedisiplinan pemain. Dua winger Jadon Sancho dan Antony ditepikan untuk batas waktu yang belum ditentukan.

Brighton meneruskan tren positif mereka dengan Roberto de Zerbi. Manajer Brighton asal Italia ini sudah membawa klub menang empat kali dan kalah 1 kali sehingga bertengger di posisi keempat klasemen Liga Inggris.

Roberto de Zerbi pun membeberkan cara menghancurkan MU di Old Trafford. Dia mengatakan caranya tak muluk-muluk karena hanya berpatokan kepada gaya main penguasaan bola seperti yang sudah dipergarakan musim ini.

"Kami bermain bagus, permainan yang hebat. Kami pantas menang, kami main bagus," ujar De Zerbi seperti dikutip Metro.

"Kami harus menjaga gaya main kami saat kalah, atau ketika menang. Kami tak boleh lupakan DNA kami karena perminan bisa berubah dan ini buruk saat hasilnya mengubah gaya kami."

 

2 dari 5 halaman

MU Tampil Bagus di Awal Laga

 

MU sebenarnya tampil bagus di awal laga. Namun wasit menganulir gol Rasmus Hojlund karena menilai Marcus Rashford sudah membawa bola keluar lapangan.

Gol Brighton dicetak Danny Welbeck di menit ke-20, Gross (53) dan Joao Pedro (71). MU mencetak gol hiburan lewat Hejbri di menit ke-73.

"Di 15-20 menit pertama, kami kesulitan lawan MU karena main dengan gaya berbeda dari biasanya tapi setelah itu kami tampil luar biasa," De Zerbi menjelaskan.

"Saya pikir pertandingan berubah saat kami mempertahankan bola. Di momen itu, mereka memberi tekanan yang kuat dan mempertahankan bola membuat kami bisa mengontrol pertandingan. Kami juga punya empat penyerang yang sangat cepat dan bagus."

 

3 dari 5 halaman

Pascal Gross Setuju dengan Pendapat Roberto de Zerbi

 

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Pascal Gross. Gelandang Brighton itu mengaku Brighton harus mampu adaptasi dengan taktik MU.

"Saya pikir kami harus mengorganisasi lagi permainan kami di awal laga karena mereka main dengan gaya main berbeda," ujar Gross.

"Saat kami memikirkan ini, kami makin baik secara pertahanan. Dan kami kontrol bola, kami menemukan ruang yang bagus, celah dan kami berbahaya saat menyerang."

4 dari 5 halaman

Komentar Erik Ten Hag Usai MU Kalah Lagi

Ini adalah kekalahan kedua Setan Merah berturut-turut dan yang ketiga dalam lima pertandingan Liga Inggris musim ini. Hasil itu membuat mereka berada di urutan 13 klasemen dengan enam poin.

Setelah kekalahan tersebut, Etik ten Hag kepada MUTV mengatakan: "Gol kedua mungkin merupakan peluang kedua mereka dalam pertandingan tersebut. Anda harus menghadapinya dan melihat tim dan siapa yang memiliki karakter, siapa yang memimpin, mengambil inisiatif dalam pertandingan."

"Sulit untuk mengatasinya, tetapi Anda harus melakukannya. Seperti yang saya katakan, tetap pada rencana, patuhi aturan. Anda harus percaya, Anda harus berjuang sebagai sebuah tim dan kami akan membalikkan keadaan."

"Kami harus berkembang, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh tim dan individu, yang harus ditingkatkan," ucap Erik ten Hag menambahkan.

"Kami harus memperbaikinya sendiri. Kami tidak bisa menyalahkan orang lain. Kami harus berbuat lebih baik, lebih tangguh dan lebih bertekad untuk meraih kemenangan ini."

 

5 dari 5 halaman

Selanjutnya Man Utd Lawan Bayern Munchen

Manchester United akan menghadapi Bayern Munchen pada laga pertama Grup A Liga Champions. Laga ini akan dimainkan di Stadion Allianz Arena, Kamis, 21 September 2023.

Mengenai laga melawan Munchen, Ten Hag mengatakan: "Kita harus melawan, tetap bersatu pada saat ini. Ini akan berlalu. Ini tidak akan datang tetapi kita harus berusaha untuk itu dan kita harus percaya padanya dan kemudian kita akan membalikkannya."

"Kami harus menganalisa pertandingan ini, melihat apa yang harus kami tingkatkan dan kemudian kami menghadapi lawan berikutnya. Ini adalah kompetisi yang berbeda, di Eropa, kami menatap ke depan namun ini adalah peluang besar," pungkasnya.