Liputan6.com, Jakarta Pemain Manchester United Jadon Sancho berpotensi mendapat pertolongan dari eks juru taktik Setan Merah Jose Mourinho. Sosok yang kini menukangi klub Serie A AS Roma itu konon tertarik menyewa jasa pemain asal Inggris, terlepas dari masalahnya dengan pelatih MU.
Sekadar informasi, Sancho memang tengah disisihkan dari skuad utama Manchester United sejak beberapa waktu lalu. Masalah ini bermula ketika ia tak dibawa oleh Ten Hag untuk melakoni laga tandang kontra Arsenal pada 3 September.
Juru taktik asal Belanda berdalih pencoretan nama Sancho kala itu merupakan buntut dari performanya yang kurang apik selama sesi latihan. Akan tetapi, eks bintang Borussia Dortmund segera mengeluarkan bantahan di media sosial.
Advertisement
Jadon Sancho menyebut pernyataan Erik ten Hag terkait dirinya tidak benar. Ia mengaku sudah berupaya tampil baik saat latihan, tetapi malah sering dijadikan kambing hitam di Old Trafford.
Ujaran tersebut sontak membuat manajer MU naik darah. Erik ten Hag langsung memutuskan tak memakai jasa Sancho sementara waktu dan melarang sang pemain berlatih dengan tim utama.
Eks juru taktik Ajax sebelumnya juga sudah mengeluarkan semacam ultimatum buat Sancho jika ingin kembali bermain di MU. Ia diminta segera mengajukan permohonan maaf lantaran upayanya menghapus unggahan di media sosial nampaknya belum cukup.
Jadon Sancho Masih Keras Kepala
Sayangnya hingga kini, Jadon Sancho masih kekeh tak mau mengakui kesalahan di depan juru taktik asal Belanda. Alhasil hukuman pengasingan Sancho menjadi makin tegas, dengan ia juga tak diizinkan memakai seluruh fasilitas di pusat pelatihan MU termasuk ruang makan.
Trio bintang Manchester United, yakni Marcus Rashford, Harry Maguire, dan Luke Shaw sampai ikut-ikutan turun tangan menengahi asalah ini. Mereka memohn supaya Sancho mau menelan harga diri dan meminta maaf kepada Ten Hag.
Seorang sumber yang deikat dengan pemain MU mengungkap, Rashford, Maguire, dan Shaw memang cukup bersimpati dengan situasi Sancho. Kendati begitu, mereka juga tak menampik bahwa ada batasan yang dilewati pemain Inggris saat dia mengunggah tanggapan kontroversial mengenai Erik ten Hag.
"Rekan setim Jadon Sancho sudah menyuruh dia untuk menyerah dan meminta maaf kepada bos (pelatih MU). Dia ingin Sancho meminta maaf," tutur seorang narasumber yang dekat dengan pemain MU, sebagaimana dilansir dari Mirror.
"Mereka bersismpati padanya dan pada apa yang dia rasakan. Akan tetapi (pemain MU) menyadari ada batasan yang dilanggar (oleh Sancho) lewat unggahannya (di media sosial)," tambah sang narasumber.
Advertisement
Sancho Tak Ada Masa Depan di MU, Mourinho Siap Bantu
Tanpa permohonan maaf, Jadon Sancho nyaris tak punya masa depan di MU. Klub raksasa Liga Inggris diyakini bakal mencoba berpisah dengan sang pemain apabila mereka gagal menemukan solusi untuk masalah Sancho-Ten Hag hingga bursa transfer Januari.
Jose Mourinho yang sempat menukangi Setan Merah pun digadang-gadang berniat memanfaatkan kesempatan ini untuk menawarkan jalan keluar bagi Sancho. Pelatih berusa 60 tahun konon sangat tertarik mendatangkan eks pemain Dortmund ke dalam skuadnya di Italia.
Laporan Il Romanista bahkan mengeklaim Mourinho ingin kepindahan Sancho menuju AS Roma dapat terwujud dengan segala cara. Hanya saja, belum diketahui apakah Giallorossi punya cukup sumber daya untuk mendanai ambisi sang pelatih merekrut bintang MU.
AS Roma Punya Kendala Keuangan
Dilansir dari Mirror, AS Roma memang punya sedikit kendala keuangan. Mereka kini menyandang predikat sebagai salah satu klub Serie A dengan pengeluaran gaji terbesar.
Kondisi tersebut kemungkinan bakal makin parah jika Giallorosi ngotot mendatangkan Sancho. Pasalnya, eks bintang Borussia Dortmund diketahui masuk dalam jajaran pemain dengan bayaran termahal di Premier League.
Belum lagi, tuntutan Manchester United juga akan sulit dipenuhi Roma. Setan Merah konon lebih tertarik melego Sancho secara permanen, atau meminjamkan sang pemain dengan biaya dan tagihan gaji yang ditanggung penuh oleh klub peminat.
Advertisement