Liputan6.com, Jakarta Rekan satu tim internasional "bentrok" dan saling sindir di media sosial setelah kemenangan kontroversial Tottenham Hotspur atas Liverpool di laga lanjutan Liga Inggris
Liverpool menderita kekalahan dramatis dari Tottenham Hotspur dalam pertandingan Liga Inggris yang dinilai kontroversial. The Reds kalah tipis 1-2 pada laga yang berlangsung Sabtu (30/9/2023).
Advertisement
Baca Juga
Sebelumnya, Liverpool kehilangan satu pemain usai Curtis Jones dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-26 karena melakukan pelanggaran terhadap Yves Bissouma. Kartu merah diberikan setelah intervensi VAR - dan ini bukan pertama kalinya wasit jarak jauh menjadi bahan pembicaraan.
Tidak lama setelah bermain dengan 10 pemain, Liverpool sebenarnya sempat memimpin ketika Luis Diaz mencetak gol. Namun, ternyata gol itu dianulir karena hakim garis menyatakan offside.
Meski belakangan, Professional Game Match Officials Limited atau PGMOL - badan yang bertanggung jawab untuk masalah perwasitan dalam sepak bola profesional Inggris, kemudian mengonfirmasi bahwa gol tersebut memang onside, dan seharusnya sah.
Liverpool Samakan Skor di Akhir Babak Pertama
Spurs memimpin setelah tendangan Diaz dianulir ketika Son Heung-min mencetak gol. Tapi, Liverpool menyamakan kedudukan di masa tambahan waktu babak pertama lewat Cody Gakpo.
Pasukan Jurgen Klopp bermain dengan sembilan pemain ketika Diogo Jota mendapat dua kartu kuning berturut-turut dengan waktu tersisa sekitar 20 menit.
Advertisement
Cristian Romero Puji Semangat Pemain Tottenham
Hingga akhirnya Tottenham mengumpulkan tiga poin setelah laga memasuki masa tambahan waktu, bek Liverpool Joel Matip membelokkan umpan silang Pedro Porro ke gawangnya sendiri dan Spurs menang 2-1.
Bek Spurs Cristian Romero melalui Instagram merayakan kemenangan dramatis tersebut dan memuji semangat rekan satu timnya saat mereka meraih tiga poin menjelang akhir pertandingan.
Gelandang Liverpool Sebut Ada Pemain ke-12
Dia menulis: "Tim ini mempunyai semangat yang besar, hati yang besar. Selalu seperti ini, semuanya bersama-sama."
Namun, postingan itu menarik perhatian gelandang Liverpool dan rekan setim Romero di tim internasional Argentina, Alexis Mac Allister.
Dengan jelas mengacu pada kinerja wasit dalam pertandingan tersebut, dia membuat komentar yang kini tampaknya telah dihapus. "normal ketika Anda bermain dengan 12"'.
Advertisement
Pemain Liverpool dan Spurs Terlibat Perang Dingin
Jawaban Mac Allister kemudian dibalas Romerodengan mengatakan 'a llorar a casa' - yang berarti 'menangislah di rumah'.
Skuad Argentina akan bertanding di babak kualifikasi Piala Dunia mendatang melawan Paraguay dan Peru pada akhir bulan ini. Mungkin akan terjadi reuni yang sangat dingin antara keduanya.