Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia akan mendapatkan tambahan kekuatan di lini belakang. Ini setelah PSSI memproses naturalisasi bek Venezia berdarah Indonesia, Jay Idzes.
Bek 23 tahun ini sudah diperkenalkan PSSI beberapa waktu lalu. Erick Thohir memperkenalkan langsung Jay Idzes kepada publik yang menunjukkan keseriusan PSSI untuk memperkuat skuad Garuda.
Baca Juga
Jay Idzes diketahui tertarik membela Timnas Indonesia karena memang memiliki keterikatan. Kakek dan neneknya pernah tinggal di Indonesia selama 30 tahun.
Advertisement
Menurut anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, proses naturalisasi Jay Idzes sudah mengalami kemajuan. Berkas-berkas naturalisasinya sudah masuk ke Kemenkumham.
"Jadi, ketika ada proses administrasi, harus datang ke Indonesia. Kehadiran mereka itu biasanya pada saat FIFA Matchday ketika klubnya tidak bermain," tutur Arya.
"Administrasinya sekarang, kemarin sudah beres dari Kedutaan Besar Belanda. Kemudian dari rekomendasi Kemenpora, sekarang masuk ke Kemenkumham," imbuh Arya.
Arya mengungkapkan bahwa dari Kemenkumham, naturalisasi Jay Idzes bakal diproses Kementerian Sekretariat Negara (Kemensesneg) RI, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Presiden RI, hingga penerbitan Keputusan Presiden (Keppres) sampai akhirnya pindah Federasi.
Â
Posisi Main Jay Idzes
Â
Jay Idzes, pemain kelahiran Mierlo Belanda ini punya posisi alami sebagai bek tengah. Dengan postur menjulang, 191 cm, Jay Idzes memang sangat pas untuk main di posisi bek tengah.
Meski begitu, Idzes juga bisa main sebagai gelandang dan juga gelandang bertahan. Ini bisa menjadi keuntungan bagi Shin Tae Yong dalam memoles skuad yang ada.
Maklum, Timnas Indonesia saat ini sudah memiliki stok pemain bertahan yang banyak. Ada Shayn Pattynama, Sandy Walsh, Rizky Ridho, Elkan Baggott, Fachrudin Aryanto dan beberapa nama lain seperti Muhammad Ferrari serta yang lainnya.
Â
Advertisement
Formasi Timnas Indonesia dengan Jay Idzes
Â
Formasi 4-2-3-1
Kiper: Ernando Ari/Nadeo
Bek: Asnawi Mangkualam, Jordi Amat, Elkan Baggott, Pratama Arhan
Tengah: Marc Klok, Jay Idzes
Tengah (Menyerang): Yakob Sayuri, Ivan Jenner, Marselino
Depan: Ramadhan Sananta/ Rafael Struick
Â
Komentar Erick Thohir soal Jay Idzes
Â
Sementara itu, ketua umum Erick Thohir mengatakan Jay Idzes merupakan bukti komitmen PSSI untuk penguatan Timnas Indonesia. PSSI ingin menambah kekuatan timnas dengan pemain naturalisasi grade A.
"Idzes masih berusia 23 tahun. Kariernya sedang menuju puncak. Jadi pemain ini adalah pemain yang sangat potensial dan akan Isya Allah akan menambah kekuatan timnas kita," kata Erick.
Jay merupakan pemain kelahiran Mierlo, Belanda pada 2 Juni 2000. Ia memiliki darah keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya. Ia lahir di Belanda, di mana kedua orang tuanya tinggal.
Â
Advertisement
Perjalanan Karier Jay Idzes di Sepak Bola
Â
Idzes sudah bermain sepakbola sejak usia 7 tahun. Awal karier sepakbola dimulai ketika dia bergabung dengan salah satu klub amatir, SC Brabant, di Mierlo.
Dia bermain selama 1,5 tahun di tim itu. Di usia 9 tahun, Jay dilirik oleh talent scouting dari PSV Eindhoven.
Ia kemudian berlatih di akademi PSV selama lima tahun. Setelah itu, ia bergabung dengan Akademi VVV-Venlo & Helmodsports pada 2014.
Bertahan 2 tahun di klub tersebut, ia bergabung dengan klub Eerste Divisie lain, FC Eindhoven, dan bermain di tim akademi junior.
Setelah dua tahun menimba ilmu di tim junior, Jay mulai dibutuhkan oleh tim utama FC Eindhoven dengan mencatatkan 57 penampilan. Ia kemudian pindah ke Go Ahead Eagles hingga awal musim 2023. Ia kemudian pindah ke Liga Italia untuk bergabung dengan Venezia hingga 2027.