Sukses

Reaksi Lewis Hamilton Usai Didiskualifikasi dari F1 Amerika Serikat: Kecewa tapi Masih Menyimpan Harapan

Selain Lewis Hamilton, pembalap Ferrari, Charles Leclerc juga mengalami nasib yang sama di ajang F1 Amerika Serikat.

Liputan6.com, Jakarta Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton harus merelakan podium kedua yang diraihnya pada balapan F1 Amerika Serikat. Pembalap asal Inggris itu didiskualifikasi setelah gagal dalam inspeksi mobil. 

Nasib yang sama juga dirasakan oleh pembalap Ferarri, Charles Leclerc. Sempat menempati posisi keenam di akhir balapan, pembalap asal Prancis Monako itu juga harus didiskualifikasi dari lomba. 

Kejadian ini bermula dari temuan tim teknik menemukan keausan berlebihan pada papan lantai mobil keduanya. Keputusan kemudian diambil lewat persidangan yang berlangsung selama empat jam. 

FIA dalam pernyataan resminya menyebut, kedua tim telah mengakui temuan tersebut. Namun mereka berlasan kalau keuasan tersebut kemungkinan besar disebabkan permukaan sirkuit yang bergelombang dan ketatnya putaran di hari Minggu setelah para pembalap menjalani agenda sprint race di hari Sabtu.

 

"Steward mencatat kalau para peserta harus bertanggungg jawab untuk memastikan bahwa mobilnya mematuhi peraturan setiap saat selama acara... oleh karena itu penalti standar untuk pelanggaran peraturan teknis dikenakan," bunyi pernyataan resmi FIA seperti dikutip dari NDTV.com. 

Posisi Hamilton kini ditempati oleh pembalap McLaren, Lando Noris yang sebelumnya finis ketiga. Sementara Pembalap Ferrari, Carloz Saint naik dari urutan keempat ke posisi ketiga. Sementara, posisi pertama tidak beranjak dari Max Verstappen yang finis terdepan dengan waktu 1:35:21,362 detik.

 

2 dari 3 halaman

Komentar Lewis Hamilton Usai Didiskualifikasi dari Formula 1 AS

Hamilton dan kubu Mercedes tentu sangat kecewa dengan keputusan ini. Meski demikian, mereka bisa menerima hukuman tersebut dan berusaha untuk memperbaikinya pada balapan-balapan berikutnya. 

"Didiskualifikasi dari lomba tentu sangat mengecewakan, tapi itu tidak menghilangkan perkembangan yang telah kami buat pada akhir pekan ini," kata Hamliton seperti dilansir dari Racingnews.com. 

3 dari 3 halaman

Mercedes Bakal Hadir Lebih Baik di Seri F1 Berikutnya

Tantangan berat memang menanti para peserta F1 pada GP Amerika Serikat yang berlangsung di COTA. Waktu latihan bebas yang minim plus trek yang bergelombang membuat tim harus memutar otak untuk mecari set-up mobil yang cocok.

Mercedes seperti telah berhasil memecahkan teka-teki tersebut. Itu terlihat dari performa mobil Lewis Hamilton yang kompetitif sepanjang balapan. Sayang pada akhir balapan, Mercedes ternyata dianggap melanggar regulasi yang sudah ada.

Bos Mercedes, Toto Wolf tidak membantah timnya telah melakukan kesalahan terhadap set-up mobil Hamilton. Namun menurutnya hal itu bisa saja menimpa tim lainnnya. 

"Pilihan set-up pada sprint weekend selalu menjadi tantangan dengan hanya satu jam latihan bebas – dan terlebih lagi di sirkuit bergelombang seperti COTA dan menjalankan paket baru,” jelas Wolff.

"Pada akhirnya, semua itu tidak menjadi masalah; orang lain melakukan hal yang benar padahal kami melakukan kesalahan dan tidak ada ruang gerak dalam peraturan. Kami harus mengambil tindakan, belajar, dan kembali lebih kuat akhir pekan depan," beber Toto Wolf menambahkan.