Sukses

Malam Perebutan Tempat Ketiga Piala Dunia U-17 2023 Argentina vs Mali Tanpa Prosesi Penyerahan Medali di Stadion Manahan Solo

Stadion Manahan Solo dipercantik jelang final Piala Dunia U-17 2023.

Liputan6.com, Jakarta - Mali akan berhadapan dengan Argentina pada perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023. Kedua tim akan bertarung di Stadion Manahan, Solo, Jumat (1/12/2023) kick off pukul 19.00 WIB. Duel ini bisa Anda saksikan di SCTV, Indosiar, dan live streaming Vidio. 

Kedua tim bertemu setelah sama-sama gagal merebut tiket ke final. Pada babak semifinal, Mali yang menjadi satu-satunya wakil Afrika yang tersisa harus mengubur mimpinya membawa pulang trofi Piala Dunia U-17 2023 usai menyerah dengan skor tipis 1-2 dari Prancis. 

Nasib yang sama juga dialami Argentina. Tampil memukau di babak semifinal, Argentina juga gagal melenggang ke babak final usai menyerah 2-4 dalam drama adu penalti setelah sebelumnya sukses memaksa Jerman bermain imbang 3-3 sepanjang babak normal. 

Pelatih Mali, Soumalia Coulibaly berharap pasukannya bisa membawa pulang medali tempat ketiga dari Piala Dunia U-17 2023. Karena itu, Coulibaly meminta pasukannya tetap menunjukkan performa terbaik saat bertemu Tim Tango Muda, malam ini di Stadion Manahan, Solo. 

"Sangat penting bagi kami bisa memenangkannya dan pulang membawa medali. Karena itulah tujuan awal kami, mendapatkan medali," kata Coulibaly di Hotel Alila Solo, Kamis malam (30/12/2023).

Tekad yang sama juga diusung oleh Argentina. Selain berpotensi merebut tempat ketiga, Argentina juga punya peluang besar pulang dengan Sepatu Emas setelah dua pemainnya, yakni Agustin Ruberto dan Claudio Echeverri menempat posisi teratas daftar top skor. 

 

 

 

2 dari 3 halaman

Prosesi Penyerahan Medali Digelar Usai Final

Meski demikian, perebutan tempat ketiga tidak akan diikuti oleh prosesi penyerahan medali usai pertandingan. FIFA telah memutuskan untuk memberikan penghargaan tersebut setelah babak final yang berlangsung keesokan harinya, Sabtu (2/12/2023). Partai puncak yang mempertemukan Jerman dan Prancis juga akan berlangsung di lokasi yang sama, yakni Stadion Manahan, Solo, Surakarta.

Sebelumnya, FIFA juga tidak menggelar acara khusus pada penutupan Piala Dunia U-17 2023. Artinya, tidak ada panggung hiburan lagi seperti yang sebelumnya berlangsung pada pembukaan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada 10 November 2023 lalu. 

Setelah partai final rampung, acara langsung diikuti prosesi penyerahan medali bagi para pemenang. Panitia lokal (LOC) juga hanya menyiapkan pertunjukan kembang api untuk memeriahkan malam terakhir penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 tersebut.   

3 dari 3 halaman

Stadion Manahan Solo Dipercantik

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Solo, Rini Kusumandari, menjelaskan bahwa pihaknya mendapat pesan khusus dari FIFA untuk menambahkan tanaman hias di Stadion Manahan jelang partai final Piala Dunia U-17 2023.

Selain itu, Rini menyebut bahwa tidak ada renovasi khusus yang harus dilakukan di Stadion Manahan. Perawatan berbagai fasilitas, termasuk area lapangan, sudah berjalan secara rutin di bawah asistensi FIFA selama Piala Dunia U-17 2023 berlangsung.

"Untuk menyambut pertandingan perebutan peringkat ketiga dan final Piala Dunia U-17 2023, kami akan mempercantik Stadion Manahan. FIFA meminta tanaman pot yang banyak," kata Rini dalam sesi konferensi pers di Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Hotel Solia Zigna Kampung Batik, Rabu (29/11/2023).

"Hari ini saya sudah memesan dan tanamannya sudah datang. Rencananya nanti dipercantik dengan bunga-bunga dan meja. Ini hanya untuk penambahan saja. Karena sarana dan prasarana utama sudah siap dan tidak ada kendala," ujar dia.