Barati Cup 2024 Kembali Bergulir, Talenta Muda Indonesia Dibidik untuk Tampil di Panggung Dunia

Liputan6.com, Jakarta Kompetisi sepak bola muda Barati Cup 2024 kembali bergulir mulai 2-5 Januari 2024. Ajang ini menandai kali kedua pelaksanaan turnamen yang ditujukan sebagai wadah seleksi talenta-talenta terbaik untuk dibawa berlaga dalam perhelatan Gothia Cup 2024 di Swedia.

Gothia Cup merupakan ajang sepak bola muda internasional yang diselenggarakan oleh klub Swedia BK Hacken. Kompetisi tersebut sudah digelar secara rutin setiap tahun mulai 1975 di Gothenburg, Sweden.

Adapun Barati Cup 2024 sendiri menjadi signature program dari Bangga Merah Putih Mendunia yang secara spesifik ditujukan untuk menjaring talenta-talenta muda terbaik Tanah Air.

Para pemain yang ikut berkompetisi bersama tim masing-masing bakal dipantau oleh talent scoute dari Barati untuk kemudian dipanggil mewakili Indonesia dalam perhelatan Gothia Cup tahun.

Bangga Merah Putih (Barati) sendiri sebelumnya sudah berksempatan mengirim perwakilan Indonesia untuk mengikuti Gothia Cup edisi 2023. Hasilnya Tays Bakers Barati Team U-12 dan U-13 kompak meraih predikat juara 3 di masing-masing kategori.

Selain menjadi wadah seleksi, CEO PT Bangga Merah Putih Mendunia Krisna Wisnu Marsis menjelaskan Barati Cup 2024 sekaligus menandai digelarnya turnamen sepak bola muda remaja terbesar di Indonesia. Pasalnya, total 2.300 pemain dari 120 tim bakal berpartisipasi dalam ajang tersebut.

"Pada tahun 2024, (Barati Cup) menjadi turnamen sepak bola remaja terbesar dengan total 2.300 pemain dari 120 tim yang datang dari 19 provinsi di Indonesia," ucapnya.

Berita video, scroll up kali ini akan membahas FIFA yang akan menggelar Piala Dunia U-17 setiap tahun mulai 2025.

2 dari 3 halaman

Digelar di Bali United Training Center

Adapun Barati Cup 2024 nantinya akan digelar di Bali United Training Center, Gianyar, Bali. Krisna mengeklaim pemilihan tempat ini dimaksudkan demi memberi pengalaman terbaik bagi talenta-talenta muda sepak bola Indonesia.

Seperti diketahui, Bali United Training Center memang dilangkapi dengan lapangan rumput berstandar FIFA. Aspek tourism yang diperlihatkan di daerah sekitar juga menjadi nilai tambah yang diharapkan dapat memberi kepuasan bagi para peserta.

"Kalau selama ini anak-anak tanding di daerah masing-masing, dengan program ini kita ingin mereka merasakan experience main di salah satu lapangan terbaik di Bali United Training Ground," ujar Krisna dalam konferensi persn barati Cup 2024 di Wisma Kemenpora, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).

3 dari 3 halaman

Dapat Apresiasi dari Menpora

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo turut mengapresiasi gelaran Barati Cup yang menjadi ajang penjaringan talenta-talenta muda sepak bola Indonesia. Ia berharap kompetisi tersebut dapat benar-benar menghasilkan bibit potensial untuk kemudian dibawa berlaga di kompetisi kelas dunia lainnya.

"Kita mengapresiasi dan sangat berterima kasih atas apa yang diinisasi oleh Pak Krisna (CEO Barati). Karena ketika kita melepas tim (untuk ke Gothia 2023) beberapa bulan lalu, Alhamdulillah mereka mencapai hasil U-12 dan 13 juara 3, dan ini levelnya mendunia," ucap Dito Ariotedjo.

"Saya berharap di sini (Barati Cup 2024) nanti ditemukan juga pemain-pemain baru, karena jika kita melihat tren, kita sukses dalam penyelenggaraan U-17 dan saat ini Bapak Presdiden memerintahkan Kemenpora dan PSSI untuk coba bidding lagi U-17 dari 2025 sampai 2029," tambahnya.