Liputan6.com, Jakarta - Kapten Manchester United Bruno Fernandes mengungkapkan keraguan terhadap kemampuannya karena sering mengalami kegagalan dalam membawa timnya meraih kemenangan di Liga Inggris. Tetapi, setelah berhasil meraih kemenangan melawan Aston Villa pada Rabu pagi, kepercayaan dirinya sudah pulih.
"Jelas di saat-saat terakhir ini akan ada rasa tidak percaya, bahkan pada diri saya sendiri. 'saya mulai berpikir, 'Apakah saya cukup baik untuk berada di sini?'" ungkapnya dikutip dari Dailymail.
Baca Juga
Pemain asal Portugal tersebut memegang peran sentral dalam kebangkitan MU yang setelah tertinggal dua gol, berhasil mengalahkan Aston Villa 3-2 pada Boxing Day. Penampilannya berhasil mengurangi tekanan yang dirasakan oleh manajer Erik ten Hag.
Advertisement
Kedua gol yang dicetak oleh John McGinn dan Leander Dendoncker dalam waktu lima menit di babak pertama membuat Villa unggul dan Setan Merah menuju ke arah kekalahan lagi.
Meski begitu, tuan rumah berhasil mengatasi situasi dengan penampilan yang signifikan di babak kedua. Dua gol yang dicetak oleh Alejandro Garnacho membantu mereka menyamakan kedudukan, sebelum akhirnya Rasmus Hojlund mencetak gol pertamanya di Liga Inggris yang mengantarkan MU meraih kemenangan.
"Semua orang di tim memahami kami harus terus berusaha dan tahu apa yang perlu kami lakukan. Kami tahu jika kami bisa mendapatkan gol pertama di babak kedua, kami bisa mengubah keadaan untuk menang," ucapnya.
Rela Dapat Kritik
Bruno Fernandes menyatakan bahwa dia bersedia menerima kritikan atas penampilannya bersama Setan Merah, menganggapnya sebagai bagian dari tanggung jawab yang harus diemban sebagai pemain di klub sebesar MU.
“Kami telah banyak berlatih untuk mendapatkan peluang dan gol kami. Sebagai pemain MU, Anda harus sadar bahwa Anda akan dikritik, tapi Anda harus tahu cara menghadapinya dan bermain di level ini,” jelasnya.
Advertisement
Sambut Baik INEOS
Kapten Manchester United itu mengungkapkan bahwa dirinya bersama rekan timnya menyambut positif kedatangan INEOS sebagai pemegang saham klub. Meskipun demikian, ia tetap menegaskan bahwa para pemain memiliki peran kunci dalam mengubah nasib tim pada saat ini.
"Itu tidak akan mengubah apa pun yang kami lakukan di lapangan, kecuali mereka memberikan uang dan mendatangkan beberapa pemain untuk kami. Namun kitalah yang harus membuat perbedaan yang kita perlukan," katanya.