Liputan6.com, Jakarta- Investor baru Manchester United Sir Jim Ratcliffe terus membenahi sektor kepengurusan di Old Trafford. Ratcliffe bakal mencoba mencontek kesuksesan tetangga berisik MU, Manchester City, yang begitu berjaya dalam satu dekade terakhir.
MU sebelumnya sudah menunjuk Omar Berrada sebagai CEO baru. Sebelum bekerja di MU, Berrada sukses besar bersama Manchester City. Rupanya tak cuma Berrada saja eks petinggi City yang akan dibawa Ratcliffe ke Old Trafford.
Baca Juga
Setan Merah dilaporkan selangkah lagi merekrut direktur sepak bola Southampton, Jason Wilcox. Pria 53 tahun itu begitu tergiur dengan tawaran MU sehingga telah memutuskan mengundurkan diri dari St Mary's.
Advertisement
MU diuntungkan dengan keputusan Wilcox ini. Padahal sebelumnya MU berencana membayar kompensasi kepada Southampton untuk membawa Wilcox ke Old Trafford. MU menawarkan membayar kompensasi setara gaji Wilcox setahun. Namun tawaran ini ditolak Southampton. MU kemudian tak mau menaikkan tawaran.
Southampton nampaknya membuat kesalahan dengan menolak tawaran kompensasi. Kini MU malah tak perlu mengeluarkan uang. Menurut Fabrizio Romano, Wilcox secara sukarela memilih mengundurkan diri dan akan segera bergabung ke Old Trafford.
Pria 53 tahun itu akan bertindak sebagai direktur teknis. Wilcox memang telah membulatkan tekad untuk pindah ke MU begitu mengetahui Ratcliffe ingin membawanya menemani Berrarda sehingga langsung memilih mundur meski Southampton menolak melepasnya. Wilcox pada awal April 2024 ini dilaporkan sudah menyetujui kontrak dengan MU.
Rekam Jejak Wilcox Bikin MU Kesengsem
Wilcox senang dengan tawaran MU terlebih bisa bekerja bareng Berrada lagi. Keduanya pernah menjalin hubungan baik dan sukses saat sama-sama di City. Wilcox sukses di City sebagai direktur tim akademi.
Pria Inggris ini mampu mendatangkan talenta berbakat yang kini sukses diorbitkan ke tim utama City seperti Phil Foden, Brahim Diaz, Rico Lewis hingga Cole Palmer yang baru dijual ke Chelsea.
Advertisement
MU Butuh Tenaga Wilcox
Wilcox awalnya bekerja sebagai pelatih tim junior City pada 2012. Kemudian dia promosi menangani tim U-18. Setelah sukses selama beberapa tahun, Wilcox menjadi direktu akademi City. Wilcox sendiri baru semusim bekerja di Southampton.
MU butuh tangan dingin Wilcox karena kerap melakukan kesalahan dalam perekrutan pemain selama beberapa tahun terakhir. Blunder perekrutan pemain tak cuma terjadi di tim utama saja tapi juga di akademi. Beberapa talenta berbakat yang didatangkan banyak yang gagal menembus tim utama.