Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia mengalahkan Uni Emirat Arab 1-0 pada uji coba di Stadion Shahab Al Ahli, Dubai, Senin (8/4/2024) malam waktu setempat. Witan Sulaeman mencetak satu-satunya gol bagi Garuda Muda.
Hasil ini jadi modal timnas sebelum mengikuti Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Sebelumnya anak asuh Shin Tae-yong takluk 1-3 pada laga persahabatan pertama, Jumat (5/4/2024).
Shin Tae-yong menilai kinerja anak asuhnya melawan UEA sangat baik. Pasalnya, tim yang merumput sejak menit awal adalah starting XI timnas U-23 Indonesia yang dipersiapkan untuk turnamen nanti.
Advertisement
Namun, sosok asal Korea Selatan itu masih melihat ada beberapa masalah di Skuad Garuda, terutama dalam penyelesaian akhir.
"Para pemain inti yang diturunkan, jadi ya performa sangat baik. Mungkin ada kurang fokus untuk cetak gol. Kalau fokus lebih mungkin harusnya cetak 3-4 gol. Tapi secara keseluruhannya sangat baik untuk performa," kata Shin Tae-yong dilansir situs resmi federasi.
"Semua pemain telah berusaha semaksimal mungkin untuk melaksanakan strategi. Tanggal 15 nanti akan pastinya menjadi lebih baik lagi," tambahnya.
Piala Asia U-23 2024 berlangsung di Qatar pada 15 April sampai 3 Mei mendatang. Indonesia tergabung di Grup A bersama tuan rumah, Australia, dan Yordania. Indonesia akan menghadapi Qatar pada laga perdana di Jassim Bin Hammad Stadium, Senin (15/4/2024).
Masa Depan Shin Tae-yong Dipertaruhkan
Masa depan Shin Tae-yong sebagai nakhoda timnas Indonesia bakal dipertaruhkan pada Piala Asia U-23 2024. Ketua Umum PSSI Erick Thohir sebelumnya menegaskan syarat perpanjangan kontrak Shin Tae-yong adalah kesepakatan mencapai target membawa Garuda menembus babak 8 besar turnamen tersebut.
“Komitmen saya dan Coach Shin seperti itu (Timnas Indonesia U-23 harus tembus 8 besar Piala Asia U-23 2024). Akan tetapi, ya kembali, kita harapkan lebih,” ungkap Erick Thohir.
“Saya rasa Coach Shin dengan saya, sama seperti saya dengan Coach Mochizuki (pelatih timnas putri), dengan Coach Indra (pelatih U-20), dengan Coach Nova (pelatih U-17). Treatment-nya saya sama. Saya memperlakukan mereka sebagai tim yang solid dengan saya. Mereka bisa WA saya kapan pun, bisa telepon kapan pun, tetapi sebagai profesional ya kita mesti punya target dalam hidup,” katanya lagi
“Kita coba dulu jalani targetnya, kekeluargaannya berikutnya. Jangan dibalik: kekeluargaan dulu, tetapi tidak ada profesional dan targetnya (diabaikan). Nanti kita lihat. Kalau ternyata hasilnya bagus, ya sesuai. Kalau belum bagus, ya kita ngobrol. Maaf kalau saya (terkesan) kaku. Ini prinsip buat saya sebagai profesional atau saya sebagai Ketua Umum, selalu ingin ada target karena saya menargetkan diri saya juga,” tandas Ketum PSSI.
Advertisement
Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Seperti diketahui, kontrak Shin Tae-yong bersama PSSI semula diagendakan berakhir pada Desember 2023. Akan tetapi, pihak federasi memutuskan memberi perpanjangan singkat hingga Juni 2024 lantaran eks pelatih Timnas Korea Selatan harus lebih dulu memimpin pasukan Merah Putih berlaga di ajang Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024.
Duo kompetisi tersebut sekaligus dijadikan indikator buat menentukan masa depan STY di Tanah Air. PSSI berkomitmen menghadiahi dia perpanjangan kontrak apabila berhasil mengantar Timnas Indonesia lolos 16 besar Piala Asia 2023, serta membawa Timnas Indonesia U-23 mencapai fase perempat final Piala Asia U-23 2024.
Misi pertama sudah berhasil diselesaikan Shin Tae-yong dengan baik. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan didorongnya mencetak sejarah dengan pertama kali menginjakkan kaki di fase knock-out AFC Asian Cup 2023, sebelum dipaksa takluk 0-4 oleh Australia.
Adapun misi berat langsung menanti juru taktik berusia 53 tahun itu dua bulan berselang. Dia harus kembali bergulat dengan persaingan papan atas Asia dalam ajang AFC Asian Cup U-23 2024, di mana Timnas Indonesia U-23 tergabung di grup A dengan negara-negara raksasa sekelas tuan rumah Qatar, Australia, dan Yordania.