Liputan6.com, Jakarta- Manchester United gerak cepat mendekati Bayer Leverkusen usai memastikan diri menjadi juara Bundesliga untuk pertama kalinya. MU berniat merekrut salah satu pemain kunci keberhasilan tim asuhan Xabi Alonso itu merajai kompetisi di Jerman.
Bayer Leverkusen membuat kejutan di kompetisi Eropa musim 2023/2024. Mereka mampu mengakhiri kedigdayaan Bayern Munchen yang selalu juara Bundesliga dalam 11 musim beruntun. Yang luar biasa, Leverkusen belum pernah kalah musim ini. Mereka berpeluang besar menjadi juara dengan sempurna.
Baca Juga
Kesuksesan Leverkusen membuat banyak pemainnya laris manis diburu klub besar Eropa. MU juga termasuk. Setan Merah naksir berat pada bek kanan milik Leverkusen, Jeremie Frimpong.
Advertisement
Jeremie Frimpong punya peran sentral dalam kesuksesan Leverkusen. Dia membuat 12 gol dan 11 assists dari 38 penampilan di berbagai ajang. Selain Bundesliga, Leverkusen masih berpeluang meraih treble dimana mereka melaju ke Liga Europa dan DFB Pokal.
Kebetulan MU sedang butuh bek kanan baru. Mereka berniat membuang Aaron Wan-Bissaka. Setan Merah kecewa Wan-Bissaka kurang bagus saat membantu penyerangan. Frimpong paling cocok dengan kriteria yang dicari MU.
Pemuda 23 tahun itu punya kemampuan menyerang yang baik. Jeremie Frimpong juga mengimbangi dengan kepiawaian menjaga pertahanan sehingga gawang Leverkusen baru kemasukkan 19 gol saja di Bundesliga musim ini.
Manchester United Hadapi Persaingan Berat
Jurnalis Jerman Christian Falk pada awal pekan ini melaporkan MU sudah mulai membuka pembicaraan dengan Leverkusen dan perwakilan pemain membahas soal pembelian Frimpong di musim panas 2024 nanti.
MU gerak cepat langsung memepet Leverkusen dan Frimpong usai juara Bundesliga karena tidak ingin ditelikung dua rivalnya. Frimpong diketahui juga diminati Manchester City dan Bayern Munchen.
Advertisement
Biaya yang Dibutuhkan Manchester United untuk Miliki Frimpong
Harga Frimpong masih belum mahal. Meski kontraknya di Leverkusen baru habis Juni 2024, klausul pelepasannya cuma 40 juta euro bila diaktifkan sebelum dimulainya Euro 2024 pada Juni mendatang.
Biaya 40 juta euro tidak akan terlalu memberatkan MU. Setan Merah di bawah kendali Sir Jim Ratcliffe memang tidak mau belanja pemain terlalu kemahalan. Ratcliffe menghindari kesalahan beberapa musim lalu.
MU selama ini dikenal sangat boros dalam pembelian pemain. Mereka sering melakukan pembelian kelewat mahal seperti saat merekrut Harry Maguire dan Antony. Celakanya pemain mahal yang dibeli malah memble.