Liputan6.com, Jakarta - Real Madrid telah menjadi salah satu kekuatan dominan dalam dunia sepak bola selama beberapa dekade terakhir. Keberhasilan klub ini tidak lepas dari peran pelatih-pelatih hebat yang telah melatih tim ini sepanjang masa.
Seperti pemain, Real Madrid juga mengoleksi pelatih bintang. Namun, tidak semuanya sukses mempersembahkan prestasi.
Baca Juga
Termasuk dalam daftar yang gagal adalah mantan dua bintang Alfredo Di Stefano dan Jorge Valdano. Meski mampu merebut gelar bersama Los Blancos ketika masih aktif merumput, Di Stefano dan Valdano tergolong memiliki rapor merah saat menjadi nakhoda tim.
Advertisement
Ada juga nama-nama tenar seperti Fabio Capello dan Guus Hiddink. Walau mentereng di tempat lain, sumbangsih gelar keduanya bagi Real Madrid terbilang minim mengingat kualitas skuaad yang ditangani.
Dalam artikel ini, kami akan mengenalkan enam pelatih terbaik Real Madrid yang telah mencapai kesuksesan luar biasa bersama klub LaLiga ini. Dengan kepemimpinan mereka, Real Madrid telah menjadi salah satu klub terbaik di dunia dan meninggalkan jejak sejarah yang tak terlupakan.
Siapa saja mereka? Simak di halaman berikut ini:
Santiago Bernabeu dan Miguel Munoz
1. Santiago Bernabeu (1946-1978)
Santiago Bernabeu adalah salah satu tokoh paling ikonik dalam sejarah Real Madrid. Selain menjabat sebagai presiden klub selama bertahun-tahun, Bernabeu juga menjadi pelatih pada periode 1946-1950. Di bawah kepelatihannya, Real Madrid memenangkan lima gelar La Liga dan tiga Piala Eropa. Bernabeu membantu membangun fondasi kejayaan klub ini dan mewujudkan visi untuk menjadikan Real Madrid sebagai kekuatan dominan dalam sepak bola Spanyol dan Eropa.
2. Miguel Munoz (1959-1974)
Miguel Munoz adalah salah satu pelatih paling sukses dalam sejarah Real Madrid. Selama masa kepelatihannya yang berlangsung selama 15 tahun, Munoz memenangkan sembilan gelar La Liga dan dua Piala Eropa. Ia juga berhasil membangun tim yang dikenal dengan sebutan "Ye-Ye" yang menjadi salah satu tim terbaik di Eropa pada masanya. Kontribusi Munoz dalam membangun era keemasan Real Madrid sangatlah besar.
Â
Advertisement
Vicente del Bosque dan Jose Mourinho
3. Vicente del Bosque (1999-2003)
Vicente del Bosque adalah sosok yang sangat dihormati dalam dunia sepak bola. Selama empat tahun menjadi pelatih Real Madrid, Del Bosque memenangkan dua gelar La Liga dan dua Liga Champions. Ia dikenal sebagai pelatih yang tenang dan bijaksana, mampu mengelola tim dengan baik dan membangun kerja sama yang solid di antara para pemain. Del Bosque adalah salah satu pelatih yang berhasil mengembalikan kejayaan Real Madrid setelah beberapa tahun yang sulit.
4. Jose Mourinho (2010-2013)
Jose Mourinho adalah sosok kontroversial yang tetapi tak dapat dipungkiri kehebatannya sebagai pelatih. Selama tiga tahun menjadi pelatih Real Madrid, Mourinho memenangkan satu gelar La Liga dan satu Copa del Rey. Ia membawa semangat dan mentalitas juara ke dalam tim, serta mengembangkan strategi yang efektif dalam menghadapi lawan-lawan tangguh. Meskipun hubungannya dengan beberapa pemain dan media kurang harmonis, Mourinho berhasil memberikan hasil yang memuaskan bagi Real Madrid.
Â
Carlo Ancelotti dan Zinedine Zidane
5. Carlo Ancelotti (2013-2015)
Carlo Ancelotti adalah salah satu pelatih terbaik di dunia. Selama dua tahun menjadi pelatih Real Madrid, Ancelotti memenangkan satu gelar La Liga, satu Liga Champions, dan satu Piala Copa del Rey. Ia dikenal dengan pendekatannya yang fleksibel dan kemampuannya dalam membangun hubungan yang baik dengan para pemain. Ancelotti berhasil membawa Real Madrid meraih kesuksesan yang ditunggu-tunggu setelah beberapa tahun tanpa gelar.
6. Zinedine Zidane (2016-2018, 2019-2021)
Zinedine Zidane adalah salah satu legenda Real Madrid yang sukses menjadi pelatih klub ini. Selama dua periode kepelatihannya, Zidane memenangkan tiga gelar La Liga, tiga Liga Champions, dan dua Piala Dunia Antarklub FIFA. Ia dikenal sebagai pemimpin yang karismatik dan mampu memotivasi para pemainnya. Zidane berhasil menciptakan tim yang solid dan meraih kesuksesan besar dalam waktu yang relatif singkat.
Â
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement