Liputan6.com, Jakarta - Manchester United nampaknya harus putar otak di bursa transfer musim panas 2024. Hal itu lantaran investor mereka Sir Jim Ratcliffe ogah menggelontorkan dana terlalu besar demi merekrut bek incaran ke Old Trafford.
Seperti diketahui, Setan Merah memang berambisi menambah kekuatan di lini pertahanan skuadnya jelang memasuki kampanye 2024/2025. Mereka butuh amunisi tambahan sebab Raphael Varane dipastikan bakal hengkang dari klub pada akhir musim.
Baca Juga
Nama senior seperti Harry Maguire juga tidak lagi bisa dijadikan andalan sebab sering melakukan blunder. Dia perlahan tergusur dari kasta kekuasaan, sementara bek muda Lisandro Martinez absen panjang akibat cedera.
Advertisement
Buntut dari situasi, memaksa Manchester United dipaksa bergerak mencari sosok potensial yang bisa direkrut pada musim panas 2024. Nama Jarrad Branthwaite pun masuk dalam radar menyusul penampilannya yang cukup menjanjikan bersama Everton.
Laporan Metro mencatat Jarrad Branthwaite pertama kali debut untuk The Toffees pada 2020. Sejak saat itu, dia mulai membuktikan dirinya sebagai pemain reguler tim utama dan mampu mencatatkan 40 pertandingan lintas ajang sekaligus mencetak 3 gol bagi timnya sepanjang musim 2023/2024.Â
Tak heran jika Setan Merah tertarik menyewa jasanya guna menambah kekuatan tembok pertahanan mereka di kampanye mendatang. Selain MU, Real Madrid dan Manchester City juga digadang-gadang menaruh hati pada sang pemain.
Sir Jim Ratcliffe Tetapkan Anggaran Maksimal untuk Rekrut Branthwaite
Hanya saja yang jadi persoalan, investor Manchester United Sir Jim Ratcliffe sudah mematok anggaran maksimal untuk merekrut Jarrad Branthwaite di bursa transfer musim panas mendatang.
Laporan TBRFootball mengeklaim miliarder Inggris menyediakan biaya tak terlalu besar, yakni hanya di kisaran 50 hingga 55 juta poundsterling demi mendapatkan tanda tangan pesepak bola berusia 21 tahun.
Padahal menurut Give Me Sport, Everton sudah memasang banderol lumayan tinggi untuk Branthwaite mendekati jendela transfer. The Toffees konon cuma mau melego pemainnya apabila mendapat tawaran seharga 80 juta poundsterling dari klub peminat.
Advertisement
MU Punya Celah
Buntut dari situasi itu, Manchester United harus putar otak demi mewujudkan kesepakatan untuk Jarrad Branthwaite tanpa menyalahi batas pengeluaran Sir Jim Ratcliffe. Give Me Sport mengeklaim Setan Merah punya celah dengan memanfaatkan situasi finansial Everton.
Menurut kabar, The Toffees tengah terdesak menjual aset berharganya demi mendapat suntikan dana cepat di musim panas 2024. Hal itu lantaran pihak klub telah dinyatakan bersalah karena melanggar Premier League Profit and Sustainability Rules dua kali dalam beberapa bulan terakhir, yang menyebabkan mereka mendapat pengurangan poin.
Tambahan dana dibutuhkan jelang 30 Juni 2024 guna menghindari bahaya pelanggaran lebih lanjut. Alhasil, kondisi ini dapat digunakan oleh Manchester United untuk memaksa Everton menguangkan Branthwaite di angka yang lebih sesuai harapan Setan Merah.