Sukses

Keputusan Sudah Dibuat, Luka Modric Masih Rahasiakan Kelanjutan Kariernya di Real Madrid

Gelandang Kroasia Luka Modric bisa menjadi pemain paling berprestasi di Real Madrid jika Los Blancos mengalahkan Borussia Dortmund di final Liga Champions pada Sabtu mendatang.

Liputan6.com, Jakarta Gelandang Real Madrid Luka Modric mengaku tengah menunggu waktu yang tepat untuk menyampaikan keputusan soal masa depannya di Santiago Bernabeu. Dia masih merahasiakan nasibnya sebelum diumumkan ke publik.

Sebelumnya, spekulasi soal kelanjutan karier pemain berusia 38 tahun itu, terus menjadi pembahasan karena kontrak Modric saat ini akan berakhir pada 30 Juni 2024 nanti.

Modric telah mendapatkan status legendaris selama 12 tahun bersama Los Blancos. Dia mampu berkontribusi dengan 39 gol dan 86 assist dalam 533 penampilan serta memenangkan total 25 trofi - terbanyak di antara pemain mana pun dalam sejarah klub.

Gelandang Kroasia ini bisa menjadi pemain paling berprestasi di Real Madrid jika Los Blancos mengalahkan Borussia Dortmund di final Liga Champions pada Sabtu mendatang. Namun, ini juga bisa menjadi penampilan terakhir Modric untuk klub.

Tapi, penampilan Modric telah dikurangi hanya 23 kali sebagai starter dalam 45 penampilannya untuk Real Madrid di semua turnamen musim ini. Carlo Ancelotti sepertinya lebih menyukai Jude Bellingham, Federico Valverde, Aurelien Tchouameni, Eduardo Camavinga dan Toni Kroos ketimbang dia dalam beberapa kesempatan pada musim 2023/2024.

Di tengah ketertarikan dari mantan klubnya Dinamo Zagreb dan tim-tim di Arab Saudi, Modric telah mengonfirmasi bahwa ia telah mengambil keputusan mengenai masa depannya, namun masih harus dilihat kapan ia bisa menyampaikannya.

2 dari 4 halaman

Luka Modric Ingin Pensiun di Real Madrid

“Keputusan mengenai masa depan saya sudah dibuat, tapi saya belum bisa memberi tahu Anda," kata Modric saat wawancara dengan media Spanyol Partidaz de Cope.

“Saya selalu mengatakan saya ingin pensiun di Real Madrid, inilah yang sangat saya inginkan. Ini akan menjadi mimpi, ini adalah rumah saya, klub dalam hidup saya. Saya ingin perpisahan seperti Toni Kroos," ujarnya.

"Anda telah bermain sebagai starter sepanjang hidup Anda dan sebagai pemain yang sangat penting, namun Anda harus menghadapi situasi lain dan berjuang, karena saya tidak akan pernah menyerah," imbuhnya.

"Saya harus berjuang dan berjuang lebih keras ketika mereka membutuhkan saya dan saya pikir saya telah melakukannya dengan cukup baik."

3 dari 4 halaman

Ingin Tiru Jejak Rekannya Toni Kroos

Modric mungkin memutuskan untuk mengikuti jejak rekan setimnya Toni Kroos dan memainkan pertandingan terakhirnya dengan Real Madrid di final Liga Champions sebelum pensiun dari sepak bola setelah turnamen Euro 2024.

Kroos sendiri mendapat perpisahan yang emosional dalam pertandingan terakhirnya di Bernabeu akhir pekan lalu ketika Real Madrid bermain imbang 0-0 dengan Real Betis dalam pertandingan terakhir LaLiga musim ini.

4 dari 4 halaman

Masuk Skuad Awal Kroasia untuk Euro 2024

Modric, yang bermain sebagai pemain pengganti pada pertandingan itu, telah dimasukkan dalam skuad awal Kroasia untuk Euro 2024 untuk turnamen besar terakhirnya.

Pemenang Ballon d'Or 2018 itu bukan satu-satunya pemain Real Madrid yang memiliki ketidakpastian mengenai masa depannya. Kapten berusia 34 tahun Nacho Fernandez dan Lucas Vazquez yang berusia 32 tahun juga akan habis kontraknya pada akhir bulan depan.