Reaksi Erick Thohir usai Cek Kondisi Rumput SUGBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Erick Thohir selaku nakhoda federasi sepak bola Indonesia pun hadir langsung untuk meninjau kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), sehari jelang pelaksanaan laga Timnas Indonesia vs Irka di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dia sempat berkeliling lapangan dengan didampingi Sekjen PSSI Yunus Nusi serta Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK GBK) Rakhmadi Afif Kusumo. Erick Thohir menilai lapangan SUGBK sudah ada dalam kondisi baik. Hal itu berkat cepatnya proses recovery lapangan selepas dipakai mengadakan event non-olahraga.

"(Kondisi lapangan) oke, oke. Recovery-nya baik karena tentu tadi, persiapannya sudah ada waktu cukup," ungkap Erick Thohir saat ditemui awak media selepas meninjau lapangan SUGBK pada Rabu (5/6/2024) pagi WIB.

Lebih lanjut Erick Thohir mengeklaim, pihaknya memang sudah membangun komitmen dengan PPKGBK terkait pengelolaan stadion untuk kepentingan olahraga. Ke depannya, PPKGBK akan terus melalukan sinkronisasi serta penyesuaian jadwal demi bisa mengakomodasi kebutuhan penggunaan lapangan bagi tim nasional

"Ya Alhamdulillah kan memang saya, sama Dirut GBK punya komitmen sama-sama bahwa kita harus terus mengeratkan jadwal-jadwal supaya jangan sampai negara kita tidak ada konser atau hiburan lain, tetapi prioritas tim nasional sepak bola juga harus dijaga," ucap Erick.

"Ini contoh yang baik bagaimana kita sama-sama ketika jadwal tim nasional itu sudah dibicarakan, beliau tetap juga bisa melakukan kegiatan-kegiatan untuk mempromosikan negara kita seperti buat konser dan lain-lain.Kita bisa lihat hasilnya, kalau sinkronisasi ini bisa terjadi, maka nanti kondisi rumputnya bagus."

"Tadi kita juga diskusi sama beliau mengenai lapangan latihan yang kita mesti sinkronisasikan juga agar jangan sampai nanti persepsinya seakan-akan tim tamu tidak dilayani. Lalu tim nasional kita terkena cedera karena kualitas (kurang). Nah ini sama, habis ini baru (diurus) yang lapangan latihan, dan beliau komit," tandas Erick