Liputan6.com, Jakarta- Satria Muda Jakarta menutup laga terakhir musim reguler IBL 2024 dengan kemenangan super dramatis. Klub pimpinan Baim Wong tersebut menekuk Pelita Jaya 73-72 di Britama Arena, Minggu (7/7/2024) malam WIB.
Pada laga ini kedua tim kehilangan beberapa pemain kunci. Pelita Jaya turun tanpa pemain asing Justin Brownlee. Sedangkan Satria Muda tanpa Ali Bagir dan Widyanta Putera Teja.
Baca Juga
Kemenangan ini membuat Satria Muda menyapu bersih dua pertemuan dengan Pelita Jaya. Satria Muda juga melanjutkan tren positif dengan meraih 10 kemenangan beruntun sejak mengganti pelatih ke Youbel Sondakh serta mengubah komposisi ketiga pemain asingnya.
Advertisement
Pertemuan Pelita Jaya dengan Satria Muda berjalan begitu sengit sejak awal. Main di kandang sendiri, Satria Muda mampu menutup kuarter pertama dengan keunggulan tipis 15-14.
Di kuarter dua Pelita Jaya sempat berbalik unggul lima poin berkat permainan gemilang Anthony Beane Jr. Pemain naturalisasi ini melesakkan empat tembakan tiga angka di kuarter dua.
Namun Satria Muda tidak mau kalah. Mereka juga bisa melesakkan tembakan-tembakan tiga angka lewat Sandy Ibrahim Aziz dan Abraham Damar Grahita. Ditambah drive-drive maut dari Reynaldo Garcia Zamora, SM mampu kembali unggul setengah bola ketika kuarter dua berakhir.
Kuarter tiga menjadi milik Pelita Jaya. Pasukan Johannis Winar bisa menyamakan skor menjadi 56-56 saat kuarter tiga berakhir setelah dengan baik menyelesaikan enam lemparan bebas dua menit akhir kuarter ketiga.
Duel Sengit di Kuarter 4
Duel makin sengit di kuarter keempat. Kedua tim silih berganti memimpin. Pelita Jaya di atas angin setelah point guard Andakara Prastawa Dhyaksa melesakkan tembakan tiga angka guna ketika laga tersisa satu menit 45 detik. PJ pun unggul 70-67.
Namun pemain asing SM Artem Pustovyi membalas dengan melesakkan empat poin beruntun memanfaatkan postur tubuhnya yang tinggi menjulang. Satria Muda unggul setengah bola ketika laga tersisa 41 detik.
Pelita Jaya mampu kembali unggul saat laga tersisa 19 detik lewat layup KJ McDaniels. Dalam situasi genting, Satria Muda beruntung memiliki Zamora. Pemain impor baru ini melakukan layup ajaib guna membawa SM berbalik unggul setengah bola saat laga tinggal tujuh detik.
Advertisement
Zamora Jadi Mimpi Buruk Pelita Jaya
Di sisa waktu Pelita Jaya tidak mengambil time-out. Zamora lagi-lagi jadi pahlawan. Dia mampu mencuri bola dari penguasaan McDaniels guna memastikan kemenangan Satria Muda 73-72.
Zamora menjadi pencetak poin terbanyak di SM dengan 15 angka ditambah 10 rebound dan enam assists. Artem menyusul dengan sumbangsih 12 angka. Sedangkan di Pelita Jaya, Beane memimpin dengan 23 poin. Tapi James Dickey III cuma menghasilkan 10 angka.
Â