Dapat Dukungan 13 Sponsor, PSIM Yogyakarta Siap Arungi Liga 2 2024/2025

Fanny Limassa, SVP of Product Commerce & Retail Bukalapak, menyatakan kebahagiaan dan kebanggaan atas kerjasama yang terjalin antara Bukalapak dan PSIM. Ia mengungkapkan bahwa PSIM adalah simbol kebanggaan Yogyakarta, dan Bukalapak merasa terhormat dapat berkontribusi dalam perjalanan tim ini.

Fanny berharap kolaborasi ini dapat memberikan semangat baru bagi para pendukung Laskar Mataram serta memperkuat peran mereka dalam memajukan sepak bola Indonesia.

"Kami di Bukalapak dan BMoney sangat bangga dapat memberikan dukungan kepada PSIM Jogja, tim sepak bola yang membawa kebanggaan bagi Yogyakarta. Melalui kerjasama ini, kami berharap PSIM dapat terus meraih prestasi gemilang di kancah sepak bola Tanah Air," ungkap Fanny Limassa.

Logo Bukalapak sebagai sponsor PSIM pun akan menghiasi jersey tim yang dilatih oleh Seto Nurdiyantoro, menambah kebanggaan dalam setiap pertandingan.

Selain Bukalapak, Rexona Men juga hadir sebagai sponsor kedua yang memberikan dukungan penuh kepada PSIM Yogyakarta. Rexona Men berkomitmen untuk terus mendukung semangat #LanjutTerus, sejalan dengan tekad PSIM yang tidak pernah berhenti untuk bergerak maju. Dukungan dari Rexona Men diharapkan dapat memberikan kesegaran kepada para pemain, sehingga mereka dapat tampil maksimal di setiap pertandingan.

Tak kalah menarik, Russ & Co, yang berasal dari dunia fashion, juga turut berkontribusi. Kevin Manoppo, Marketing Communications Russ & Co, menyatakan bahwa dukungan mereka kepada PSIM merupakan wujud solidaritas dan kolaborasi antar pelaku industri lokal. Merek makanan ringan legendaris, Taro Net, juga ikut memberikan dukungan kepada PSIM.

Selama 40 tahun, Taro Net telah menginspirasi anak-anak Indonesia dengan kisah petualangan yang penuh makna. Mereka melihat keberanian, kerja sama tim, dan semangat pantang menyerah yang ada dalam olahraga sepak bola.

“Kesamaan visi untuk berkolaborasi dengan PSIM memungkinkan kami untuk menyebarkan semangat bertualang, menanamkan nilai-nilai budi pekerti, serta membangun karakter melalui olahraga, khususnya sepak bola. Dukungan ini diharapkan bukan hanya memperkuat prestasi Laskar Mataram di kancah nasional, tetapi juga menyebarkan semangat petualangan yang inspiratif melalui berbagai kegiatan,” ungkap Riza Arief Rahman, VP-Head of Marketing FKS Food.

Direktur Utama PSIM Yogyakarta, Liana Tasno, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan timnya dalam menarik perhatian sejumlah sponsor. Musim ini, jumlah sponsor yang bergabung meningkat dari 10 menjadi 13, sebuah pencapaian yang patut diapresiasi.

"PSIM dimiliki mayoritas oleh Emtek, grup media terbesar di Indonesia, yang juga memiliki salah satu saluran siaran sepak bola terkemuka. Hal ini tentu mempermudah kami dalam menjalin kerjasama," jelasnya.

Ia juga menambahkan, "Jika kita perhatikan, jarang sekali klub sepak bola lain yang menampilkan sponsor di jersey, e-board, backdrop, atau dalam konferensi pers seperti yang kami lakukan. Banyak klub lain sulit mendapatkan sponsor dari merek-merek yang bukan berasal dari grup kami."

Liana menegaskan bahwa mereka mendapatkan kepercayaan dari beberapa merek yang menawarkan kerjasama secara murni, tanpa adanya hubungan pribadi. "Kami yakin, di liga ini, kami memiliki potensi yang sangat baik," tutupnya.