Sukses

Zinedine Zidane Ungkapkan Alasannya Tidak Ingin Menjadi Pelatih Manchester United

Legenda Prancis Zinedine Zidane ungkap alasannya tidak ingin menjadi pelatih Manchester United (MU), Senin (9/9/24). Hal ini disampaikan lantaran ia kerap kali dikaitkan dengan rumor bahwa ia akan menjadi pelatih klub Premier League tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Legenda Prancis Zinedine Zidane ungkap alasannya tidak ingin menjadi pelatih Manchester United (MU), pada Senin (9/9/24). Hal ini disampaikan lantaran ia kerap kali dikaitkan dengan rumor bahwa ia akan menjadi pelatih klub Premier League tersebut.

Dilansir dari AS, Zidane mengatakan bahwa alasan utamanya adalah karena ia tidak begitu fasih berbicara bahasa Inggris.

“Apakah aku ingin pergi ke Manchester United? Aku paham bahasa Inggris, tapi aku tidak begitu fasih,” kata Zidane saat diwawancarai L’Equipe.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Zidane: Cara Kerjaku Berbeda Dengan Pelatih Lainnya

Terkait hal tersebut, Zidane juga menyampaikan soal caranya bekerja sebagai seorang pelatih. Ia merasa bahwa ada pelatih yang melatih klub tanpa memiliki kemampuan berbicara bahasa asli tempat klub berasal.

Akan tetapi, Zidane menuturkan bahwa bahasa menjadi faktor kuat dalam bekerja.

“Aku sadar ada beberapa pelatih yang pergi ke berbagai klub tanpa berbicara bahasa tempat klub berasal. Tapi, aku tidak seperti itu. Ada banyak elemen yang berpengaruh untuk bisa sukses aku tahu apa yang kubutuhkan untuk itu,” lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Zidane Belum Melatih Satupun Klub Sejak 2021

Sampai sekarang, pemenang Ballon d’Or 1998 ini belum melatih klub manapun. Sejak kepergiannya dari Real Madrid pada 2021, dirinya kerap dikaitkan dengan Red Devils. Kabar tersebut tersiar lantaran terdapat kabar bahwa Zidane akan menggantikan Erik Ten Hag di kursi kepelatihan MU. 

Nama Zidane santer dikaitkan dengan MU berkat prestasi yang ia raih bersama Los Galacticos pada masa kepelatihannya pada dua periode berbeda, yaitu 2016-2018 dan 2019-2021. Ia mempersembahkan tiga piala Liga Champions sebanyak tiga kali berturut-turut dan dua trofi LaLiga.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini