Sukses

Indonesia Kirim 25 Atlet ke Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024, 7 Diantaranya dari Jakarta

Salah satu atlet DKI Jakarta yang akan membela Indonesia adalah Agni Agustine Dimonim yang membuat kejutan besar di PON 2024.

Liputan6.com, Jakarta- Indonesia akan kembali mengikuti Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024 di Brunei Darussalam pada 24-30 September 2024. Total 25 atlet akan memperkuat kontingen Indonesia dengan tujuh diantaranya merupakan atlet-atlet wushu dari DKI Jakarta.

Para atlet wushu DKI jakarta sendiri sudah dilepas oleh Pengprov WI DKI Jalarta bersamaan dengan acara syukuran atas keberhasilan Tim Wushu DKI Jakarta meyumbangkan 6 medali emas, 4 perak, dan 7 perunggu untuk Kontingen DKI Jakarta pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sunatera Utara (Sumut) di Restoran Chadol Gujeolpan Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (21/9/2024).

"Saya apresiasi perjuangan atlet wushu DKI Jakarta yang sudah memberikan yang terbaik dengan meraih 6 emas. Hasil ini sebagai bukti bahwa PB WI pimpinan Pak Airlangga telah berhasil dimana kekuatan wushu telah merata dengan fakta Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Sumut sama-sama mengoleksi 7 medali emas," kata Ketua Pengprov WI DKI Jakarta Gunawan Tjokro.

Dalam acara syukuran ini, Gunawan Tjokro berharap atlet wushu DKI Jakarta bisa meraih prestasi membanggakan di Brunei.

"Saya berharap 7 atlet DKI Jakarta yang memperkuat Tim Wushu Indonesia memberikan penampilan terbaik. Kibarkan Merah Putih dan kumandangkan Lagu Indonesia Raya sebanyak-banyaknya di Brunai Darussalam," imbuhnya.

2 dari 3 halaman

Agni Siap Lanjutkan Kejutan

Salah satu atlet wushu DKI Jakarta yang akan ikut Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024 adalah Agni Agustine Dimonim yang baru berusia 14 tahun. Modal bagus dimiliki Agni karena mampu membuat kejutan dengan meraih 1 medali emas dan 1 perunggu pada PON XXI/2024 Aceh-Sumut.

"Saya sudah siap tampil dan akan berusaha memberikan yang terbaik," kata Agni, panggilan karibnya, yang akan turun di kategori Junior B. Tekad yang sama juga dilontarkan Ilham Aditya yang akan turun di nomor Sanda kelas 60kg.

"Memang cukup berat menghadapi persaingan di Brunai nanti karena lawan yang dihadapi lebih banyak. Tapi, saya akan berusaha menyumbangkan medali sebagai penebus kegagalan pada kejuaraan Asia di Macao 2023 lalu," kata Ilham Aditya yang bercita-cita ingin menjadi polisi.

Manajer Tim Wushu Indonesia, Herman Wijaya mengatakan Tim Wushu Indonesia akan diperkuat 25 atlet terdiri dari 14 atlet taolo dan 11 atlet sanda. Pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 lalu, Indonesia berhasil meraih 10 medali emas.

"Target kita tidak muluk-muluk bisa meraih 5 medali emas saja sudah cukup bagus. Persaingan di Kejuaraan Dunia itu cukup ketat karena setiap negara menampilkan atlet terbaiknya," kata Herman Wijaya yang juga pemilik Sasana Rajawali Sakti Jakarta.

3 dari 3 halaman

Tim Wushu Junior Indonesia :

Atlet Taolu

Kategori Junior A:

1. Lawrence Dean Kurnia (DKI Jakarta-Putra)

2. Nabil Fa'iq Salman Al Farizi (Jawa Barat-Putra)

3. Joshua Priya Gunardi (DKI Jakarta-Putra)

4. Thalia Marvelina Tanzil (Jawa Timur-Putri)

5. Kylie Suyoto Kwok (DKI Jakarta-Putri)

6. Nasywa Hanifah Nurrul Azmina (Jawa Barat-Putri)

Kategori Junior B

7. Richard Dean Kurnia (DKI Jakarta-Putra)

8. Herbert Eagem Wijaya (Sumatera Utara-Putra)

9. Agni Agustine Dimonim (DKI Jakarta-Putri)

10. Billy Karina The (DKI Jakarta-Putri)

Kategori Junior C :

11. Hideki Hartanto (DKI Jakarta -Putra)

12. Zivan Abimanyu Rasenderia (Jambi-Putra)

13. Piper Dabielle Tirto (Jawa Timur-Putra)

14. Breena Jaffelin Susanto (Jawa Timur-Putra)

Atlet Sanda

Kategori Pra Junior :

1. Bagus Aditia Sakti (DIY - 45kg Putra)

2. Agus Pratama Sorato (Jambi - 48kg Putra)

3. Kiemas Sakti Negara (Jawa Tengah - 52kg Putra)

Kategori Junior:

1. Adriana Rosa Aurelia Putri (Jawa Tengah - 48kg Putri)

2. Ben Hamza Labibah Azzahra (Jawa Tengah - 52kg Putri)

3. Rachmi Sukma (Jawa Tengah - 56kg Putri)

4. Geneva Elyos Silaban ( Sumatera Utara - 52kg Putra)

5. Saddam Achmad Assegaf (Jawa Tengah - 56kg Putra)

6. Ilham Aditya (DKI Jakarta - 60kg Putra)

7. Maulana Saddam Rauf (Jawa Tengah - 65kg Putra)

8. Muchammad Raihan Zaky Robbani (Jawa Tengah - 70kg Putra).