Sukses

Dapat Tawaran Posisi Permanen di Timnas Inggris, Ini Jawaban Lee Carsley

Pelatih sementara Timnas Inggris Lee Carsley menolak skenario mendapatkan pekerjaan secara permanen. Dia menilai FA harus memilih sosok yang lebih berkualitas.

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih sementara Timnas Inggris Lee Carsley menolak skenario mendapatkan pekerjaan secara permanen. Dia menilai FA harus memilih sosok yang lebih berkualitas.

Carsley ditunjuk sebagai pelatih sementara setelah Gareth Southgate mundur usai final Euro 2024. Pelatih berusia 50 tahun ini awalnya meraih dua kemenangan melawan Republik Irlandia dan Finlandia pada persaingan UEFA Nations League. 

Tetapi, start sempurnanya berakhir setelah Inggris dikalahkan Yunani 1-2 beberapa hari lalu. kebahagiaannya sirna setelah kalah 1-2 dari Yunani.

Setelah pertandingan tersebut, Carsley berharap bisa kembali melatih timnas Inggris U-21. Ia juga menyatakan bahwa Inggris perlu mencari manajer "kelas dunia" yang berpengalaman dalam misi meraih trofi setelah membawa Harry Kane dan kawan-kawan mengalahkan Finlandia 3-1 di Helsinki, Minggu (13/10/2024).

2 dari 3 halaman

Lee Carsley Masih Ragu

Meskipun Carsley menyatakan kurang berminat dengan posisi permanen, ia masih ragu memberikan jawaban pasti jika mendapat tawaran. Setelah kemenangan pada hari Minggu, dia ditanya wartawan apakah pernyataannya berarti dia tidak lagi bersaing untuk jabatan manajer tetap.

"Maksud yang ingin saya sampaikan bahwa ini adalah salah satu pekerjaan terbaik di dunia. Saya tidak terlibat dalam proses ini, tetapi pekerjaan ini layak mendapatkan pelatih terbaik," katanya.

"Dengan pemain yang dimiliki, Inggris punya peluang nyata untuk juara. Itulah yang ingin saya sampaikan. Faktanya, ini adalah pekerjaan kelas dunia. Ini akan menjadi salah satu pekerjaan terbaik di dunia sepak bola."

"Siapa pun yang mendapatkannya akan berada di level yang tinggi. Suatu kehormatan untuk melakukan pekerjaan ini dan saya merasa sangat dipercaya. Responsnya sangat baik, itulah mengapa sangat sulit menerima kekalahan," sambungnya.

3 dari 3 halaman

Lee Carsley Sadar Minim Pengalaman

Carsley mengakui bahwa pengalaman sebelumnya sebagai manajer sementara di Brentford, Birmingham City, dan Coventry City, mempengaruhi keputusannya untuk tidak secara terbuka menyatakan apakah ia menginginkan posisi timnas Inggris secara permanen.

"Itu salah satu hal yang saya bicarakan ketika saya diminta untuk mengambil alih tugas sementara. Penting bagi saya untuk tetap berpikiran terbuka karena dalam kasus ini, saya tidak akan gegabah dalam mengambil keputusan. Saya berpikir secara matang tentang bagaimana tim harus bermain, skuad yang harus saya pilih, yang juga memberi tantangan tersendiri," tambah Carsley.

Dua pertandingan terakhir Carsley sebagai pelatih interim akan berlangsung bulan depan, melawan Yunani dan Republik Irlandia di kandang. Saat ini, Three Lions berada di posisi kedua Grup 2 Liga B UEFA Nations League dengan raihan sembilan poin, tertinggal tiga angka dari pemuncak tabel Yunani.