Sukses

Pemerintah Optimistis Taekwondo Dapat Tempat di Olimpiade Los Angeles 2028

Pemerintah Indonesia optimistis taekwondo bakal mendapat kesempatan untukbersaing dalam gelaran Olimpiade Los Angeles, Amerika Serikat, pada 2028 mendatang.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah merasa yakin, taekwondo mampu mengirimkan kontingenya pada gelaran Olimpiade Los Angeles 2028. Hal ini terlihat dari semakin pesatnya perkembangan atlet dan juga pelatih yang sudah memegang lisensi.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, saat menghadiri pembukaan KASAD 6th Asian Taekwondo Open Championship 2024, di Stadium Indoor Kabupaten Tangerang, Selasa (15/10/2024).

"Melihat prestasi taekwondo Indonesia, dimana pada saat Asian Games 2023 di Cina, kita memperoleh 2 medali emas dan 1 medali perunggu. Kami yakin, bisa lolos untuk Olimpiade 2028 Amerika Serikat," ujarnya.

Ditambah lagi, saat ini tercatat, ada lebih dari 500 ribu praktisi taekwondo yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia, dengan dilatih oleh lebih dari 6 ribu pelatih yang sudah berlisensi.

"Jadi, selain memang Taekwondo memiliki peran penting membentuk generasi muda yang tangguh dan disiplin, kami juga berharap Taekwondo bisa berkontribusi untuk prestasi negara di bidang olahraga bela diri," tambah Menpora Dito Ariotedjo.

2 dari 3 halaman

Turnamen Penentu Ranking Dunia

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia Letjen TNI Richard TH Tampubolon sebelumnya menegaskan, ajang KASAD 6th Asian Taekwondo Open Championship 2024 ini setingkat dengan G2 atau ranking 2 dunia dalam kompetisi Taekwondo.

Sehingga, hasil dari pertandingan kali ini akan menentukan ranking dunia para atletnya.

"G2 berpengaruh pada peringkat atlet di dunia, kita menuju olimpiade LA dengan sasaran capaian kita ada Asean Games dan beberapa olimpiade dan ini butuhkan kerjasama dengan semua pihak. Ini sangat support taekwondo," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Diikuti 450 Atlet dari 21 Negara Asia

Sebagai informasi, ajang KASAD 6th Asian Taekwondo Open Championship 2024 diikuti oleh sekitar 450 atlet dari 21 negara di kawasan Asia.

Beberapa negara yang berpartisipasi meliputi Brunei, Hongkong, India, Jepang, Kazakstan, Korea Selatan, Lebanon, Makau, Malaysia. Ada pula Nepal, Pakistan, Filipina, Singapura, Tazikistan, Timor Leste, Utzbekistan, Yaman, Athlete individual neutral, Indonesia, dan sebagainya.