Sukses

Ini Syarat Harry Maguire Bertahan di Manchester United

Bek Manchester United Harry Maguire dilaporkan akan menunda keputusan mengenai masa depannya di Old Trafford hingga ada kepastian apakah manajer Erik ten Hag akan dipertahankan atau tidak.

Liputan6.com, Jakarta - Bek Manchester United Harry Maguire dilaporkan akan menunda keputusan mengenai masa depannya di Old Trafford hingga ada kepastian apakah manajer Erik ten Hag akan dipertahankan atau tidak.

Maguire menghadapi masa depan yang tidak jelas di Old Trafford karena kontraknya saat ini akan berakhir pada akhir musim 2024/2025. Meski kontraknya mencakup opsi perpanjangan satu tahun, Maguire tetap dikaitkan dengan kemungkinan pindah dari Old Trafford tahun depan.

Setan Merah dikabarkan bersedia melepas Maguire dengan harga yang terjangkau saat jendela transfer dibuka pada bulan Januari.

Jika kepindahannya pada bulan Januari sulit untuk diwujudkan, ada kemungkinan Man United akan mengaktifkan opsi perpanjangan 12 bulan dalam kontrak Maguire untuk mencegah bek tersebut meninggalkan klub secara cuma-cuma musim panas yang akan datang.

Walau ada ketidakpastian mengenai situasinya saat ini, Maguire tampaknya tidak terburu-buru untuk mengambil keputusan tentang masa depannya di Man United.

2 dari 3 halaman

Ingin Dapat Waktu Bermain Lebih

Menurut Football Insider, pemain internasional Inggris tersebut akan menunggu untuk mengetahui apakah Ten Hag akan dipecat sebelum mengambil keputusan mengenai langkah selanjutnya dalam kariernya.

Laporan menunjukkan bahwa Ten Hag mendorong Maguire untuk meninggalkan klub karena bek tersebut tidak termasuk dalam rencananya. Namun, Maguire tampaknya ingin menunggu untuk melihat apakah ia bisa mendapatkan lebih banyak waktu bermain di bawah manajer yang berbeda.

3 dari 3 halaman

Kinerja Buruk Manchester United

Ten Hag menghadapi tekanan yang besar eskipun telah diberikan perpanjangan kontrak satu tahun setelah kesuksesan Man United meraih Piala FA pada bulan Mei.

Kemenangan di Piala FA menyelamatkan posisi Ten Hag dan mengurangi tekanan setelah rapor mengecewakan di Liga Premier dan Liga Champions. Namun, dia tetap mendapat tantangan baru untuk mempertahankan posisinya setelah performa mengecewakan di awal 2024/2025.