Sukses

Ditunjuk Jadi Wakil Menteri, Taufik Hidayat Dapat 2 Titipan dari Prabowo

Taufik Hidayat dititip dua hal untuk dikerjakan sebagai wamenpora dari Prabowo Subianto.

Liputan6.com, Jakarta Mantan pebulutangkis Taufik Hidayat telah resmi mendapat tugas sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora). Taufik akan mendampingi Menpora Dito Ariotedjo pada Kabinet Merah Putih yang dibentuk Presiden Republik Indonesia ke delapan Prabowo Subianto.

Taufik dilantik Prabowo sebagai Wamenpora pada Senin 21 Oktober 2024. Sehari kemudian Taufik langsung berkenalan dengan pegawai di Kemenpora. Dalam sambutannya Taufik mengaku mendapat dua titipan dari Prabowo sebagai Wamenpora.

Yang pertama adalah membantu Indonesia bisa meraih hasil lebih bagus di Olimpiade 2028 yang berlangsung di Los Angeles. Prabowo ingin Indonesia bisa mendapat medali emas lebih banyak ketimbang saat Olimpiade 2024 di Paris dimana saat itu ada dua medali emas yang bisa di bawa pulang.

"Saya diingatkan bapak Presiden pak Prabowo bahwa beliau ingin di Olimpiade berikutnya 2028 lebih dari pada dua medali emas. Gol besarnya yang ditekankan oleh Prabowo adalah Olimpiade 2028. Jadi Insya Allah dari sekarang kita tidak hanya memikirkan satu tahun, dua, tahun karena kita harus memikirkan jangka panjang sampai 2028 nanti," ujar Taufik Hidayat.

"Sebelum itu memang ada SEA Games dan Asian Games, tapi kita-kita juga harus pilih-pilih yang prioritas yang mana, yang harus kita jalankan. Kalau dikejar semua pasti kita tidak akan mampu. Yang ditekankan bapak Presiden itu Olimpiade 2028."

2 dari 3 halaman

Dualisme Cabang Olahraga

Selain meraih medali emas lebih banyak, Taufik juga mendapat pesan lain dari Prabowo sebagai Wamenpora untuk mengatasi dualisme cabang olahraga di Indonesia. Pasalnya dualisme ini sangat merugikan para atleti.

"Ada pesan juga dari Bapak Presiden bahwa kita ada beberapa cabang olahraga yang dualisme, segera kita selesaikan dengan baik. Karena ujung-ujungnya yang kasihan itu atlet, kalau pengurus itu satu periode dua periode selesai, kalau atlet kan jangka panjang," tutur Taufik.

Beberapa cabang olahraga di Indonesia memang ada yang memiliki dua dan bahkan tiga kepengurusan. Antara lain cabor tenis meja, anggar dan yang terbaru berkuda.

Tenis meja yang paling memprihatinkan. Akibat dualisme induk organisasi, atlet tenis meja Indonesia sampai tidak bisa bertanding di cabang internasional.

3 dari 3 halaman

Taufik Hidayat Siap Bantu Tugas Menpora Dito

Taufik dalam sambutannya juga menyatakan siap membantu Menpora Dito sepenuhnya untuk meningkatkan prestasi olahraga. Taufik yakin bisa menjalankan tugasnya dengan baik karena sebelumnya pernah menjadi stafsus Menpora era Imam Nahrawi.

"Yang pasti saya akan mengikuti arahan pak menteri. Insya Allah dengan kedatangan saya di sini, dengan apa yg sudah dikerjakan pak menteri selama satu tahun setengah, saya bisa membantu pak menteri, saya bisa membesarkan kemenpora ini lewat prestasi olahraga," tutur Taufik.

Video Terkini