Liputan6.com, Jakarta- 76 Indonesian Downhill 2024 akhirnya tuntas setelah menyelesaikan seri terakhir di Klemuk Bike Park, Batu, Malang, Jawa Timur pada 9 dan 10 November 2024. Di kategori elite, Rendy Varera Sanjaya dan Ayu Triya Andriana yang sukses mengamankan gelar juara nasional.
Rendy sukses menjadi juara di kelas Men Elite. Sedangkan Ayu menjadi juara Woman Elite. Keduanya mengunci gelar juara lewat perjuangan berbeda di seri ketiga 76 Indonesian Downhill 2024.
Baca Juga
Pada balapan yang berlangsung Minggu 10 November 2024, Rendy sebenarnya cuma finis di posisi empat. Rendy kalah bersaing dengan dua pembalap asing Bernard Kerr dan Benny de Vall serta Dois Audy Fikriansyah yang berada di urutan pertama sampai tiga.
Advertisement
Bernard menjadi yang tercepat di Men Elite 76 Indonesian Downhill 2024 seri tiga dengan menorehkan catatan waktu 01 menit 50,523 detik . Adapun catatan Rendy sendiri adalah 01 menit 51,872 detik
Dengan finis keempat pada hari Minggu, Rendy mendapat tambahan 100 poin. Pembalap Dayu Racing Team itu pun sukses mengamankan gelar juara umum dengan total poin 490.
Di klasemen total, Rendy unggul 106 poin dari Andy Prayogo yang menempati urutan kedua dengan mengoleksi 384 poin. Juara tiga direbut Agung Prio Apriliano. Rendy sukses unggul jauh setelah menang pada seri 2.
"Untuk pertadingan final hari ini perkiraan saya kan hujan karena pas di kualifikasi kemarin pas elite ujan gede. Persiapan ban basah. Ternyata gak hujan. Feelingnya sih tetap maksimal tapi ada kendala ban belakang bocor. Jadi ya alhamdulillahnya masih ada di posisi keempat dan bisa jadi juara umum," tutur Rendy kepada wartawan.
Kiprah Ayu Juara di Woman Elite 76 Indonesian Downhill 2024
Sementara Ayu sukses menjadi yang terbaik di seri 3 76 Indonesian Downhill 2024. Ayu menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 02 menit 02,028 detik. Kemenangan di Batu ini semakin membuat Ayu melesat jauh di klasemen akhir pembalap.
Total Ayu mengemas 550 angka. Ayu unggul 200 angka dari rivalnya Milatul Khaqimah yang cuma mendapatkan 350 angka. Pembalap dari Polair Dh Team Wiucycling itu dua kali memenangi seri 76 Indonesian Downhill 2024. Sebelumnya dia berjaya di seri pertama.
“Alhamdulillah, hasil hari ini sesuai harapan saya yaitu menjadi juara. Persaingan di kelas ini cukup ketat karena selisih waktu yang tidak terlalu jauh. Klemuk adalah salah satu trek yang paling saya suka, karena kita dituntut harus cerdik dan fokus dalam menjalani race khususnya dalam memilih race line sehingga bisa mencetak waktu terbaik. Insya Allah target saya selanjutnya adalah SEA Games 2025 di Thailand,” jelas Ayu.
Advertisement
Ketat Sejak Babak Seeding Run
Perwakilan 76Rider, Agnes Wuisan mengungkapkan bahwa atmosfir kompetitif telah terjadi sejak babak seeding run (9/11) hingga final run (10/11). Seluruh downhiller yang terlibat dituntut untuk menyelesaikan race dengan baik, sekaligus saling adu cepat demi mencatatkan waktu terbaik. Ia berharap capaian dari para rider dalam gelaran musim ini mampu dipertahankan atau bahkan ditingkatkan lagi agar semakin membanggakan nama Indonesia di kancah Internasional.
“76Rider secara konsisten menyediakan wadah bagi para atlet (rider) untuk mengasah potensi dan kemampuannya melalui berbagai gelaran kejuaraan, salah satunya yaitu 76 Indonesian Downhill. Ini merupakan upaya kami untuk mendukung proses regenerasi atlet extreme sport khususnya dicabang downhill Tanah Air,” ujarnya.
“Capaian dari para rider di musim 2024 cukup memuaskan, mereka semua sudah berusaha keras mengeluarkan kemampuan terbaiknya dan menaklukan berbagai obstacle yang ada. Terlebih kehadiran rider internasional menambah suasana kompetitif ajang ini. Kami ucapkan selamat kepada seluruh downhiller yang berpartisipasi khususnya para juara di setiap kelas,” pungkas Agnes Wuisan.