Liputan6.com, Jakarta Tottenham Hotspur dilaporkan meningkatkan upaya untuk merekrut gelandang Lille, Angel Gomes, dengan klub London Utara tersebut berpotensi menyelesaikan transfer pada jendela Januari.
Kontrak Gomes dengan Lille akan berakhir pada musim panas mendatang, dan banyak spekulasi muncul terkait masa depannya, dengan beberapa klub dikabarkan tertarik pada pemain internasional Inggris ini.
Baca Juga
Manchester United diyakini masih memantau Gomes, yang sebelumnya bermain di Setan Merah antara 2006 dan 2020 sebelum pindah ke Lille, meskipun ia kesulitan menembus tim utama.
Advertisement
Namun, menurut GIVEMESPORT, Tottenham berkomitmen untuk mendapatkan pemain berusia 24 tahun tersebut, dengan pelatih Spurs, Ange Postecoglou, berharap kesepakatan dapat tercapai pada Januari.
Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa Newcastle United ikut terlibat, namun Manchester United dan Tottenham dianggap sebagai dua klub yang paling berpotensi merekrut playmaker yang hanya tampil lima kali di Liga Premier saat di Old Trafford.
Tottenham Tawarkan Gaji Tinggi
Klub-klub asing dapat menghubungi Gomes pada Januari untuk membahas pra-kontrak, namun biaya transfer dengan Lille harus disepakati. Gomes dikabarkan ingin kembali ke Inggris untuk meningkatkan peluangnya masuk skuad Three Lions di bawah Thomas Tuchel. Tottenham siap menawarkan gaji tinggi untuk menarik Gomes, yang kini memiliki posisi kuat untuk menegosiasikan gaji tinggi dengan klub baru.
Gomes telah tampil dalam 129 pertandingan untuk Lille di semua kompetisi, mencetak sembilan gol dan memberikan 19 assist, termasuk satu gol dan satu assist dalam 15 pertandingan pada musim 2024-25.
Advertisement
Gomes Pertimbangkan Kembali ke MU atau Pindah ke Tottenham
Penyerang tersebut mungkin merasa memiliki urusan yang belum selesai di Manchester United, jadi tidak akan mengherankan jika ia memilih untuk bertahan dan kembali ke Old Trafford, terutama untuk bermain di bawah pelatih baru yang menarik, Ruben Amorim.
Gomes, yang berasal dari London, kemungkinan akan tertarik dengan peluang kembali ke ibu kota, dan ia mungkin merasa lebih mudah untuk mendapatkan tempat di tim utama di Tottenham dibandingkan dengan Manchester United, yang bisa menjadi pertimbangan dalam keputusannya.