Sukses

Total Hadiah Indonesia Masters 2025 Meningkat

Indonesia Masters 2025 akan berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 21 sampai 26 Januari 2025.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia Masters bakal kembali dihelat di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Turnamen bulu tangkis level Super 500 tersebut akan berlangsung 21 sampai 26 Januari 2025.

"Kami PBSI siap menggelar Indonesia Masters 2025," kata Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Masters 2025 Armand Darmadji dalam jumpa pers di Hotel Pull Mann, Jakarta, Selasa (26/11).

Indonesia Masters 2025 rencananya diikuti 300 atlet dari 32 negara. Selain dari luar negeri, pebulu tangkis Indonesia seperti Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, dan lainnya juga akan berlaga.

Untuk tahun ini, total hadiah Indonesia Masters meningkat menjadi 475 ribu dolar AS atau sekitar Rp 7,6 miliar. "Turnamen level 500 ini mengalami kenaikan total hadiah dari edisi sebelum 420 ribu dollar menjadi 475 ribu dollar AS," papar Armand.

Armand menambahkan tidak ada pertimbangan khusus dengan meningkatnya jumlah total hadiah. Namun mulai 2025, ungkapnya, seluruh turnamen BWF mengalami peningkatan jumlah hadiah.

"Jadi bukan di Indonesia Masters saja ada kenaikan," tuturnya.

 

2 dari 3 halaman

Tidak Pengaruhi Harga Tiket

Meski total hadiah Indonesia Masters 2025 meningkat, Armand memastikan harga tiket tetap sama seperti tahun lalu. Tiket dijual mulai 17 Desember melalui situs PBSI.

"Daihatsu men-support penuh sehingga harga tiket tidak dinaikkan," kata Armand.

 

3 dari 3 halaman

Tahun Kedelapan Daihatsu

Bagi Daihatsu, Indonesia Masters 2025 akan memasuki tahun kedelapan sebagai sponsor utama. "Kemitraan kami dengan PBSI adalah perjalanan luar biasa dan kami sangat bangga dengan pencapaian kami sejauh ini. Selain Indonesia, Daihatsu juga menjadi sponsor utama di Malaysia dan Jepang," kata Direktur pemasaran PT Astra Daihatsu Motor Sri Agung Handayani

"Terhitung 2018 sampai sekarang, Indonesia sudah mendapat 10 medali emas, maka kami ingin lanjutkan bagi Indonesia. Jumlah negara yang akan ikut meningkat menjadi 32 negara dari 29 negara."

"Ini harapan kami untuk mensupport bulu tangkis Indonesia," pungkas Sri.