Liputan6.com, Jakarta Nama Levante Union Deportiva (Levante UD) dikenal sebagai salah satu tolak ukur persepakbolaan Spanyol. Bagaimana tidak, tim sepak bola profesional di Spanyol yang saat ini berlaga di LaLiga itu merupakan klub yang telah berusia satu abad dan diketahui melatih lebih Dari 5.000 pemain setiap tahunnya dan terlibat di 23 negara.
Prestasi ini mengukuhkan statusnya sebagai pemimpin global dalam pengembangan bakat pemain muda. Daniel Pastor, Direktur Pelatihan Internasional mengatakan sepak bola akar rumput adalah bagian mendasar dari sistem sepak bola Spanyol.
Baca Juga
"Levante adalah klub penting di Spanyol, karena dan akademi ini sangat penting. Tetapi saat ini, kami memiliki sembilan pemain di tim utama Dan kami memiliki sembilan pemain yang berasal dari akademi. Sebab sangat penting bagi kami untuk memberi kesempatan kepada pemain muda ini seperti ang selama 10, delapan, sembilan tahun bersama kami dalam hal ini penting untuk pelatihan. Sekali lagi memberikan kesempatan pemain itu penting sekali," ujar Daniel saat ditemui Liputan6.com di Lapangan Gelora Trisakti Kuta Badung Bali, Jumat 29 November 2024.
Advertisement
Lebih lanjut, Daniel mengatakan klub ini memulai petualangan internasional yang baru melalui Divisi Pelatihan Internasional. Levante UD berpartisipasi dalam serangkaian kegiatan di Indonesia yang difokuskan pada pelatihan dan pengembangan sepak bola akar rumput, bekerja sama dengan organisasi Indonesia, MyTISI, dan difasilitasi oleh Gr9futsal.
Menurut Daniel, Indonesia pasti memiliki talenta saat ini. "Saya melihat talenta di sini, tapi yang paling penting adalah memberikan peluang untuk memperbaiki prestasi ke level yang lebih tinggi," imbuhnya.
Â
Bawa Model Pelatihan ke Indonesia
Lawatan ke Indonesia ini merupakan kesempatan strategis bagi klub untuk membawa model pelatihan berkualitas tinggi ke sepak bola Indonesia melalui program-program pengembangan yang memberikan pengalaman unik dan kesempatan berkembang bagi para pemain dan pelatih.
Selama kunjungan ini, Levante UD akan berbagi keahlian dan metodologi yang telah diakui secara global dengan para pelatih, pemain, dan fans Indonesia yang akan memperkuat hubungan antara kedua negara melalui olahraga. Inisiatif seperti ini menekankan komitmen klub untuk memperluas model pelatihan dan pendidikan di seluruh dunia, mempromosikan nilai-nilai dan semangat sepak bola yang menjadi ciri khas Levante UD.
"Kami sangat senang membawa Levante UD ke Indonesia. Ini adalah kesempatan unik untuk mempromosikan filosofi pelatihan kami dan memperkuat kehadiran kami di kancah internasional berkat kerjasama dengan MyTISI," bebernya.
Ia juga mengatakan Levante Academy adalah tempat yang bagus bagi pemain-pemain.
"Di klinik ini, kita bisa belajar lebih banyak tentang metodologi Levante. Saya pikir kita memiliki kesempatan untuk semua orang. Saya berterimakasih kepada Bapak Agung yang memberi kesempatan untuk berada di sini sehingga saya bisa tahu kemampuan DNA potensi pemain-pemain di Indonesia," tuturnya lagi.
Advertisement
Syahrian Abimanyu
Daniel juga mengomentari soal salah satu pemain Indonesia Syahrian Abimanyu yang pernah bermain untuk Levante UD Youth pada tahun 2017, yang menurutnya bisa menjadi contoh bagus.
"Ia adalah pemain bagus dan contoh profile bagus Dan bisa menjadi contoh bagi para pemain muda di Indonesia untuk mengikuti jejaknya, Dan ini membuktikan bahwa tak ada yang tak mungkin untuk bermain di luar negeri seperti di Spanyol atau di Eropa, dan Lavente adalah Klub sempurna untuk mendapatkan kesempatan ini," tambahnya.
"Jika Anda punya mimpi dan kemauan maka tak ada yang tak mungkin," tegasnya.
Lewat turnamen ini kami juga memberikan tawaran kesempatan untuk para peserta pengalaman bermain di Spanyol dan bermain dengan banyak pemain dari berbagai dunia. "Kami terbuka dengan kemungkinan ini. Saya pikir Indonesia punya banyak talenta dan saya lihat di sini begitu banyak talenta Dan yang paling penting adalah menawarkan kesempatan. Dan turnamen sangat penting bagi pemain di berbagai negara Dan menjadi pengalaman berharga."
Ia juga sempat menjawab keingintahuan para penggemar sepak bola di seluruh dunia yang penasaran dengan desain jersey berlumpur yang dikenakan Levante UD. Menurutnya disain tersebut merupakan representatif situasi yang sulit di Valencia.
"Ini memaknai musibah yang terjadi di Valencia. Levante turut memikirkan dan sedih dengan musibah yang dialami warga di Valencia dan ikut menyuarakannya Dan ikut membantu meringankan Kesulitan yang ada," ujarnya soal banjir bandang dahsyat yang terjadi awal bulan Oktober 2024 lalu yang menyebabkan seratus orang Lebih tewas.
Kori Sofianty (Kontributor Bali)