Sukses

Pebulu Tangkis Pelatnas Cipayung Boleh Tampil, Persaingan Kejurnas PBSI 2024 Lebih Sengit

Para pebulu tangkis Pelantas Cipayung diizinkan untuk tampil dengan membela klubnya masing-masing pada Kejurnas PBSI 2024 yang berlangsung 3-8 Desember.

Liputan6.com, Jakarta - Kejurnas PBSI 2024 dipastikan akan berlangsung lebih menarik dan persaingan lebih sengit. Ini karena para pebulu tangkis penghuni Pelatnas PBSI di Cipayung diizinkan tampil dengan membela klubnya masing-masing.

Kejurnas PBSI tahun ini mempertandingkan dua kategori, yaitu perseorangan taruna (-19 tahun) dan beregu campuran dewasa antarklub dengan format Piala Sudirman. Ajang ini dimainkan di J dan GOR Pulogadung, Rawamangun, Jakarta Timur, 3-8 Desember.

Menurut Sekjen PP PBSI Ricky Soebagdja, ada perubahan regulasi, khususnya pada kategori beregu campuran dewasa antarklub. Pada Kejurnas PBSI 2022, atlet Pelatnas Cipayung dilarang tampil di kejuaraan beregu antarklub, kali ini diperbolehkan.

"Perubahan regulasi ini semata-mata ditujukan agar Kejurnas PBSI tahun 2024 bisa berjalan lebih menarik berkat hadirnya persaingan sehat para penghuni Pelatnas Cipayung yang memperkuat klubnya masing-masing. Juga untuk memberikan atraksi menarik buat badminton lovers," kata Ricky dalam konferensi pers di Ballroom Murphy Hotel Arion, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (2/12).

Ricky menambahkan perubahan regulasi ini juga memberi kesempatan kepada para pemain Pelatnas Cipayung untuk menunjukkan loyalitas dan dedikasi tinggi kepada klub yang telah membesarkan mereka hingga masuk ke Pelatnas.

"Dengan hadirnya pemain penghuni Pelatnas, Kejurnas 2024 ini dipastikan lebih menarik, sengit, dan seru. Pasalnya seluruh pemain Pelatnas PBSI di Cipayung akan turun bertanding. Mereka akan tampil untuk membela klubnya masing-masing," tegasnya.

Disampaikan Ricky, pemain seperti Hendra Setiawan, Marcus Fernaldi, Yohanes Saut Marcellyno, M. Reza Pahlevi Isfahani, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi, dan Lanny Tria Mayasari akan tampil bersama Jaya Raya Jakarta. Sedangkan Arlya Nabilla Thesa Munggaran, Agnia Sri Rahayu, dan Kyla Legiana Agatha memperkuat Mutiara Cardinal Bandung.

Sedangkan Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Sabar Karyaman, Putri Kusuma Wardhani, dan Rachel Allessya Rose membela Exist Jakarta Utara.

Sementara Leo Rolly Carnando, Bagas Maulana, Daniel Marthin, Dejan Ferdinansyah, Rinov Rivaldy, Lisa Ayu Kusumawati, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Gloria Emanuelle Widjaja, Komang Ayu Cahya Dewi bermain di Kejurnas bersama Djarum Kudus.

 

 

2 dari 3 halaman

Tidak Semua Pemain Pelatnas PBSI Tampil

Menurut Ricky, meski ada perubahan regulasi pada Kejurnas PBSI 2024, sejumlah nama pemain Pelatnas Cipayung yang akan tampil ke BWF World Tour Finals 2024 di Hangzhou, China tetap tidak diizinkan tampil di kejurnas.

Dengan aturan seperti ini, pemain pelatnas seperti Gregoria Mariska Tunjung (Mutiara Cardinal Bandung), Fajar Alfian/M. Rian Ardianto (Sangkuriang Graha Sarana Bandung/Jaya Raya Jakarta), dan Amalia Cahaya Pratiwi/Febriana Dwipuji Kusuma (Mutiara Cardinal Bandung/Djarum Kudus), tidak akan tampil membela klubnya di kejurnas. Juga Jonatan Christie yang kebetulan klub asalnya Tangkas Jakarta absen.

"Semua pemain Pelatnas Cipayung ini absen di Kejurnas 2024 karena tengah kami persiapkan untuk tampil maksimal ke BWF World Tour Finals 2024 di Hangzhou, China," tegas Ricky.

Para pemain yang berlaga yakni Moh Reza Pahlevi Isfahani (Jaya Raya), Siti Fadia Silva Ramadhanti (Djarum Kudus), dan Kyla Legiana Agatha (Mutiara Cardinal) menyambut positif Kejurnas PBSI 2024.

Menurut Reza, hadirnya pemain Pelatnas Cipayung turut membuat persaingan menjadi seru mulai dari babak fase grup. Sebagai juara bertahan, pemain kelahiran 6 Agustus 1998 itu bertekad untuk mempertahankan gelar juara. Terlebih tahun ini Jaya Raya akan diperkuat pemain senior yakni Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon.

"Persiapan saya menghadapi Kejurnas PBSI 2024 mungkin sedikit terganggu seusai tampil di China Masters 2024. Saya tidak punya banyak waktu persiapan, kehadiran saya di turnamen ini sebagai bentuk tanggung jawab saya kepada klub saya yakni Jaya Raya. Semoga saya bisa mempersembahkan yang terbaik buat klub saya," ujar pemain asal Blitar itu.

Senada dengan Reza, Fadia juga punya tekad untuk mempersembahkan yang terbaik buat klubnya. Pemain kelahiran 16 Agustus 2000 itu berharap bisa cepat beradaptasi mengingat Kejurnas PBSI 2024 bermain dengan sistem beregu campuran seperti ajang Piala Sudirman.

"Ajang ini sebagai pembelajaran buat kami untuk tampil di turnamen beregu campuran. Tentu ajang ini sangat berbeda dengan nomor perorangan, semoga saya bisa menampilkan yang terbaik untuk klub saya,' ungkap peraih medali emas ganda putri SEA Games 2021 bersama Apriyani Rahayu itu.

Tekad yang sama tidak hanya ditunjukkan oleh Reza dan Fadia, Kyla Legiana Agatha juga berharap bisa memberikan yang terbaik buat timnya. Pebulu tangkis tunggal putri kelahiran 18 Agustus 2003 itu siap memberikan yang terbaik untuk klubnya dengan berbekal pengalamannya menimba ilmu selama berada di Pelatnas Cipayung.

"Kejurnas PBSI 2024 tentu berbeda karena kami akan bermain secara beregu. Kami mencoba untuk berlatih terutama dari segi mental untuk lebih siap tampil di ajang ini," ucap wanita asal Bandung itu.

3 dari 3 halaman

Jumlah Peserta dan Hadiah

Sementara menurut Ketua Panitia Penyelenggara Armand Darmadji, meski sudah terbentuk Kepengurusan PP PBSI 2024-2028, Kejurnas ini adalah hajatan pamungkas kepengurusan PP PBSI masa bakti 2020-2024.

"Sebanyak 367 atlet dari 34 Pengprov siap tampil di nomor perseorangan taruna dan 214 pemain asal 16 klub dari 9 Pengprov bakal berlaga pada nomor beregu campuran dewasa antarklub. Hadirnya pemain Pelatnas tentu menambah bobot dan mutu Kejurnas kali ini," kata Armand.

Dijelaskan Armand, Kejurnas PBSI 2024 memperebutkan total hadiah sebesar Rp 1,1 miliar. Terdiri dari Rp 800 juta untuk beregu campuran dewasa antarklub dan Rp 300 juta untuk perorangan taruna.

Sedangkan distribusi hadiah bagi sang juara beregu sebesar Rp 400 juta, runner up Rp 200 juta, dan semifinalis masing-masing Rp 100 juta

Dituturkan Armand, ke-16 klub yang siap meramaikan Kejurnas 2024 adalah, Djarum Kudus, Daihatsu Yonex Sunrise Candra Wijaya Tangerang Selatan, Jaya Raya Satria Yogyakarta, Hasta Yudha Padang yang tergabung di Grup A. Grup B diisi Jaya Raya Jakarta, Mansion Sports Box Jakarta Utara, Seven Palembang, dan Pancing Sembada Sleman.

Sementara Grup C terdiri dari Mutiara Cardinal Bandung, Kasih Jakarta Selatan, Rajawali Nabire Papua Tengah, Bapor PHR Zona 4 Prabumulih Sumsel. Sedangkan Grup D bergabung Exist Jakarta Utara, Putra Mainaky Tangerang Selatan, Power Rajawali Tangerang, dan Academy Kurniawan Badminton Ma Jambi.

"Saya sampaikan ucapan terima kasih kepada WONDR by BNI selaku sponsor utama. Juga kepada Yonex-Sunrise, Kapal Api, dan Usee Today sebagai sponsor pendamping," sebut Armand.

Buat fans bulutangkis yang ingin menyaksikan Kejurnas PBSI 2024 bisa datang langsung ke GOR Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, mulai Selasa (3/12/2024) pukul 09.00 pagi WIB. Mengingat keterbatasan tempat, penggemar bisa datang lebih awal untuk menyaksikan atlet idolanya berlaga dalam ajang antarklub yang digelar setiap dua tahun sekali itu.