3 Calon Rekrutan Pertama Ruben Amorim di Manchester United: Pemuda 17 Tahun hingga Mantan Anak Asuh

Pesepak bola berusia 17 asal Paraguay Diego Leon digadang-gadang bakal menjadi rekrutan pertama MU di era Ruben Amorim. Hanya saja, karena belum cukup umur, sang pemain konon baru akan tiba di Old Trafford pada musim panas 2025.

Football Transfer mengungkap ketertarikan MU terhadap Leon didasari oleh karakteristiknya yang dianggap sesuai dengan filosofi pelatih baru Ruben Amorim. 

Pasalnya, meski berposisi sebagai bek kiri, pemuda kelahiran 2007 itu lebih conong menyerang dan punya kemampuan menggiring bola yang menonjol. Kehadiran Leon pun diharapkan bisa menjadi aset jangka panjang buat lini belakang kiri MU.

Seperti diungkap sebelumnya, pertahanan kiri bakal jadi prioritas Manchester United di bursa transfer Januari 2025. Setan Merah butuh sosok pemain senior yang mampu menggantikan pemain Luke Shaw dan Tyrell Malacia sebab duo pemain dianggap tidak menjanjikan akibat rentan cedera. 

Perekrutan Diego Leon juga belum cukup untuk menambal pos bek kiri, mengingat wonderkid Uruguay diproyeksikan menjadi aset jangka panjang. Oleh karena itu, MU akan coba mendatankan solusi cepat dalam bentuk pemain Girona Miguel Gutierrez.

Kebetulan, Gutierrez diklaim terbuka pindah dari klubnya. Girona pun telah memberi lampu hijau bagi sang pemain untuk bernegosiasi dengan Manchester United jelang bursa transfer Januari 2025. 

Harga Gutierrez relatif terjangkau, sehingga cocok dengan kondisi MU. Klub LaLiga kabarnya bersedia menjual sang pemain dengan banderol lebih murah dari klausul pelepasannya yang senilai 35 juta euro.

Masih dari sektor kiri, Maxi Araujo berpotensi masuk dalam jajaran nama pertama yang direkrut Ruben Amorim di Manchester United pada bursa transfer Januari 2025. 

Jurnalis pakar transfer Graeme Bailey mengungkapkan MU dan Amorim memang tertarik pada Maxi Araujo karena lebih murah dan memungkinkan ketimbang incaran lama mereka Alphonso Davies dari Bayern Munchen. 

Pemain asal Uruguay itu dianggap cocok dengan gaya permainan Amorim, meski dia hanya sebentar berkiprah bersama pelatih Portugal di Sporting CP. Araujo punya kemampuan membantu penyerangan dengan baik dan mampu bermain di beberapa posisi, termasuk bek kiri, gelandang, hingga sayap kiri.