Liputan6.com, Jakarta PLN Mobile Proliga 2025 akan resmi dimulai 3 Januari 2025. Ajang bola voli tertinggi di Indonesia itu akan berlangsung sampai bulan Mei dengan digelar di 11 kota. Namun partai final tidak akan dilangsungkan di Indonesia Arena lagi.
Semarang menjadi kota pertama yang menggelar PLN Mobile Proliga 2025. Kemudian berlanjut di Gresik, Malang, Surabaya, Bandung, Pontianak, Palembang, Kediri, Semarang, Solo, dan Grand Final di Yogyakarta.
Baca Juga
Dengan demikian maka final PLN Mobile Proliga 2025 tidak dilangsungkan di Indonesia Arena seperti edisi 2024. Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) punya pertimbangan sendiri memindahkan ke Yogyakarta tepatnya di GOR Among Rogo.
Advertisement
PLN Mobile Proliga 2025 diikuti lima tim di sektor putra yakni Jakarta Bhayangkara Presisi, Jakarta Lavani Livin Transmedia, Palembang Bank Sumselbabel, Jakarta Garuda Jaya, dan Surabaya Samator. Sedangkan untuk putri pesertanya ada tujuh yakni Jakarta Electric PLN, Jakarta POPSIVO POLWAN, Jakarta Pertamina Enduro, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Bandung BJB Tandamata, Jakarta Livin Mandiri, dan klub pendatang baru Yogya Falcons.
Menurut ketua umum PBVSI Komjen Pol (P) Drs Imam Sudjarwo, M.Si, salah satu penyebab final PLN Mobile Proliga 2025 tak di Indonesia Arena adalah karena tingginya animo pecinta voli di Yogyakarta. PBVSI merasa bersalah karena di tahun 2024 final yang seharusnya berlangsung di Yogyakarta dipindah ke Indonesia Arena.
PBVSI sendiri berjanji final Proliga 2026 baru akan digelar di Indonesia Arena lagi.
Alasan Final PLN Mobile Proliga 2025 di Yogyakarta
"Pertimbangannya pertama timnya tidak terlalu banyak hanya 5. Yang kedua sebelumnya kita sudah order dulu yg ada di Yogya. Tadi sebenarnya ada 2 Yogya dan Jakarta. Kita ada pertimbangan lain. Tahun lalu kita mengecwakan masyarakat Yogyakarta. Yang lalu kan harusnya di Yogya kita ganti ke Indonesia Arena. Kita ingin mengobati masyarakat Yogya dan sekitarnya. Kalo di Yogyakarta penontonnya itu dari Purwokerto, Sukoharjo, Magelang, Solo, Gombong semua pada kesitu semua," ujar Imam.
"Yang sebelumnya mereka kecewa kenapa dipindahan. Saya berjanji kita pindahkan lagi kesana. Semua kota banyak penonton. Dari Yogyakarta itu yang paling banyak disana. Tahun 2026 kita baru di Indonesia Arena," papar Imam.
Putaran 1 PLN Mobile Proliga 2025 akan berlangsung sebanyak 31 pertandingan dan berlanjut ke putaran 2 juga dengan 31 laga. Kemudian 4 tim putra dan 4 tim putri yang berhasil lolos akan melaju ke babak Final Four 1, Final Four 2, dan Final Four 3, dengan masing-masing total 8 pertandingan.
Babak penentuan di Grand Final dengan total 4 pertandingan akan berlangsung pada 10 Mei 2025 untuk sektor Putri dan 11 Mei 2025 untuk sektor Putra. Total ada 90 pertandingan yang akan tersaji di PLN Mobile Proliga 2025.
Advertisement
PLN Mobile Proliga 2025 Disiarkan Moji dan Vidio
Seluruh pertandingan PLN Mobile Proliga 2025 akan disiarkan langsung secara ekslusif di Moji, Vidio dan Nex.
“Dukungan MOJI terhadap olahraga bola voli terus dibuktikan dengan konsistensi MOJI dalam menayangkan pertandingan bola voli bergengsi untuk masyarakat Indonesia. Sejak 2022, MOJI terus konsisten menayangkan kompetisi Proliga dengan jam tayang khusus di setiap akhir pekan untuk pemirsa setianya. Pemirsa dapat menyaksikan “PLN Mobile Proliga 2025” ini mulai pukul 13.30 WIB, di setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu tayang mulai 3 Januari 2025. Sedangkan di Babak Final Four akan berlangsung mulai pukul 15.30 WIB," ujar David Setiawan Suwarto selaku Direktur MOJI.
"Kami berharap MOJI dapat terus turut serta lebih meluaskan lagi kecintaan masyarakat atas olahraga bola voli di Indonesia melalui penayangan Proliga. Kami merasa terhormat MOJI masih diberikan kesempatan menyiarkan sekaligus mempopulerkan Proliga demi tumbuh dan berkembangnya industri bola voli Indonesia."